arrow_upward

9,5 Tahun Jadi Sekwan, Raflis Ungkap Pentingnya Menjaga Harmonisasi dengan Pers

Jumat, 07 Juni 2024 : 16.30

 

Sekwan DPRD Sumbar Raflis saat silaturahmi dengan Forum Wartawan Parlemen (FWP) Sumbar, Jumat (7/6/2024), di Ruang Sidang I, Gedung Utama DPRD Sumbar. (humasdprdsb) 


PADANG, ANALISAKINI.ID—Akrab, hangat, dan penuh kekeluargaan. Begitulah yang tersaji saat silaturahmi Forum Wartawan Parlemen (FWP) Sumatera Barat dengan Sekretaris DPRD Sumbar Raflis, Jumat (7/6/2024), di Ruang Sidang I, Gedung Utama DPRD Sumbar.


Pertemuan ini terkait akan berakhirnya masa pengabdian Raflis sebagai abdi negara. Masa pensiunnya tinggal menghitung hari.


Seperti diketahui, Raflis seorang ASN yang mengawali karir dari bawah. Mengabdi 14 tahun di Pemkab Pesisir Selatan, lanjut 15 tahun ke Sekretariat DPRD Sumbar. Bahkan Raflis jadi Sekwan terlama, yakni sudah 9,5 tahun.


“Ya, dedikasi, loyalitas dan bekerja sesuai aturan yang berlaku serta mampu berinovasi dalam kerja, kunci saya di mana pun ditugaskan,” ujar Raflis.


Kemudian, katanya, termasuk bagaimana berinteraksi dengan wartawan, adalah ajak berkawan tanpa mengintimidasi independensi kinerja jurnalis.


“Saya tahu wartawan bekerja ada aturannya mulai UU Pers, Kode Etik Jurnalistik, kalau tidak ada fakta dan data tidak mungkin seorang wartawan memberitakan informasi hoaks dan tidak benar,” ujar Raflis.


Selain itu, Raflis mampu menghargai profesi dengan memberikan ruang fasilitasi untuk pers tanpa melanggar ketentuan dua profesi ini yaitu birokrat dan jurnalis.

Kini, Raflis tengah menghitung hari menunggu waktu pensiun yang jatuh pada Oktober tahun ini.


Raflis mengatakan, pers adalah corong kinerja hebat wakil rakyat.

“Ajak berkawan dan berikan apa yang diinginkan pers terkait pemberitaan. Jika tidak, fakta beritanya, DPRD harus segera mengklarifikasi,” ujarnya.


Namun demikian, jangan salah, kata Ketua Forum Wartawan Parlemen Sumbar Novrianto Ucok, Raflis meninggalkan segudang legacy di DPRD Sumbar.


Menjadi DPRD terbanyak informasi di seluruh Indonesia, mampu membangun sistem informasi publik yang diakui oleh Komisi Informasi (KI). Buktinya, tiga kali berturut-turut meraih predikat informatif penilaian Komisi Informasi Sumbar.


“Pak Raflis dianugerahi Tokoh Keterbukaan Informasi Publik tahun 2022 DNA peringkat enam pimpinan DPRD se Indonesia penilaian Komisi Informasi Pusat tahun 2023,” ujar Novrianto. (n-r)

 

Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved