Anggota DPRD Sumbar, Syamsul Bahri, saat menjemput
aspirasi masyarakat Nagari Maha Karya, Luhak Nan duo, Pasaman Barat, Sabtu
(27/1/2024). (ist)
PASBAR, ANALISAKINI.ID—Wakil rakyat datang,
masyarakat pun menumpahkan berbagai aspirasi mereka. Bermacam ragam harapan diselipkan.
Hal itu terlihat saat Anggota Komisi II DPRD Sumbar, Syamsul Bahri, menggelar
kegiatan reses masa sidang kedua Tahun 2024 di Nagari Maha Karya, Kecamatan
Luhak Nan Duo, Pasaman Barat, Sabtu (27/1/2024).
Menurut Syamsul, mayoritas masyarakat Nagari Maha Karya mengusulkan
pembangunan infrastruktur dan pertanian bibit jagung. Termasuk pentingnya
ketersediaan alat-alat mesin pertanian (Alsintan).
“Semuanya kita tampung. Karena aspirasi mereka adalah kondisi sesungguhnya
yang ada di masyarakat. Tentang apa yang mereka butuhkan dan harapkan,”
katanya.
Bagaimanapun, sebut Syamsul Bahri, kegiatan reses memang untuk mendengarkan
langsung aspirasi dan masukan dari masyarakat. “Yang penting, kita harus fokus menangani isu-isu yang menjadi perhatian utama
masyarakat di daerah setempat,” ujar politisi PDIP tersebut.
Yang jelas, dalam pertemuan dengan warga dimaksud, Syamsul Bahri banyak mendengarkan
beragam keluhan dan aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat.
Salah satu isu utama yang diangkat adalah terkait infrastruktur jalan yang
masih belum memadai di beberapa wilayah, serta akses pendidikan dan kesehatan
yang perlu diperbaiki.
Terhadap hal itu, Syamsul Bahri menegaskan komitmennya untuk menjadi
perwakilan yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
"Ya, kami akan terus berupaya untuk menyalurkan aspirasi masyarakat
kepada pemerintah daerah agar dapat segera ditindaklanjuti," ujarnya.
Reses ini juga menjadi momentum bagi masyarakat untuk berinteraksi langsung
dengan anggota DPRD sebagai wakil mereka. Lalu, yang tak kalah penting, ini
sekaligus momen dalam memperkuat kerja sama antara legislatif dan eksekutif
dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi masyarakat Sumbar umumnya.
Terlebih, saat bersamaan, hadir Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto,
Anggota DPRD Pasaman Barat, Dedi Lesmana, Wali Nagari Pujo Rahayu, para kepala jorong,
dan para tokoh masyarakat serta KWT se Nagari Pujo Rahayu.
“Semoga apa-apa yang dikeluhkan dan dibutuhkan masyarakat, dapat kita
perjuangkan, dan membuahkan hasil tentunya,” optimis Syamsul Bahri. (n-r)
