Padang, Analisakini.id-Dewan Pembina DPP IKA UNAND turun kembali menyikapi kisruh terkait pelaksanaan Kongres VII IKA UNAND. Lewat surat nomor 07/DP-IKA/X/2025 tertanggal 24 Oktober 2025 dengan prihal teguran atas rencana pelaksanaana kongres pada 15 November 2025, Dewan Pembina minta rencana kongres itu dibatalkan.
Surat yang ditandangani oleh Prof.Dr. Dr. Delfitri Munir, Sp.T.HTK.(LK) sebagai Ketua Dewan Pembina dan Apt. Drs. Erizal Rivai, MM (Sekretaris) tersebut ditujukan kepada dr. M. Riendra, SpBTKV (K)-VE, Dr. Hari Efendi Iskandar, S.Si, M.Si,
Dr. Ir. Munzir Busniah. M.S,
dan Dr. dr. Arina Widya Murni, SpPD-KPsi, FINASIM.
Dewan Pembina minta M. Riendra dan kawan-kawan untuk mematuhi kesepakatan yang sudah dibuat bersama-sama yaitu mendukung dan mensukseskan penyelenggaraan Kongres VII pada 6 Desember 2025 sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam AD/ART dan semangat kekeluargaan yang menjadi ciri khas IKA UNAND.
Dewan Pembina juga meyakini dengan semangat kebersamaan dan niat tulus untuk memajukan organisasi, Kongres IKA UNAND VII dapat terselenggara dengan baik,lancar dan melahirkan kepemimpinan yang visioner, inklusif serta membawa IKA UNAND lebih maju dan bermartabat.
Demikian surat ini disampaikan sebagai bentuk tanggungjawab moral dan komitmen bersama dalam menjaga keberlangsungan IKA UNAND.
Surat DP ini ditembuskan kepada Gubernur Sumbar (Mahyeldi Ansharullah) sebagai Dewan Pelindung DPP IKA UNAND dan Rektor UNAND (Efa Yonnedi) sebagai Dewan Pelindung DPP IKA UNAND. (*/rl)
Bagikan
