Tim Pakar DPRD Sumbar,
Raflis dan Muhammad Irfan saat menerima kunjungan Komisi II DPRD Musi Rawas,
Rabu (11/6/2025). (humasdprdsb)
PADANG, ANALISAKINI.ID—DPRD Sumatera Barat kembali mendapat kunjungan dari lembaga
legislatif daerah lain. Kali ini, Komisi II DPRD Kabupaten Musi Rawas datang ke
Padang , Rabu (11/6/2025), guna melakukan konsultasi dan studi banding terkait
program kerja serta pembahasan Ranperda Pertanggungjawaban APBD Tahun Anggaran
2024.
Kunjungan ini disambut
hangat oleh Tim Pakar DPRD Sumbar, yakni Raflis dan Muhammad Irfan. Pertemuan
digelar di Ruang Rapat Khusus I Gedung DPRD Sumbar.
Pada kesempatan tersebut, Ketua
Komisi II DPRD Musi Rawas, Amir Hamzah, menyampaikan bahwa tujuan utama
kunjungan ini adalah untuk menggali informasi dan praktik terbaik dalam
pengelolaan program serta kegiatan DPRD yang telah dilaksanakan di Sumatera
Barat.
“Ya, khususnya dalam
persiapan pembahasan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD. Kami ingin
memperdalam pemahaman dan mendapatkan referensi dari DPRD Sumbar, terutama
bagaimana strategi dan mekanisme pembahasan Raperda Pertanggungjawaban APBD
dijalankan dengan efektif,” kata Amir Hamzah.
Dalam sesi diskusi, Raflis
selaku Tim Pakar DPRD Sumbar menjelaskan pentingnya efisiensi dalam penggunaan
anggaran daerah. Menurutnya, kebijakan efisiensi yang dilakukan oleh pemerintah
bertujuan untuk memastikan setiap alokasi anggaran memiliki dampak langsung dan
tepat sasaran.
Kata Raflis, efisiensi
bukan soal pemangkasan belaka, tapi bagaimana anggaran yang terbatas bisa
digunakan secara optimal untuk mencapai tujuan pembangunan yang konkret.
Hal senada disampaikan Muhammad Irfan, yang menekankan bahwa efisiensi
anggaran harus diarahkan kepada belanja langsung agar manfaatnya dapat langsung
dirasakan oleh masyarakat. Dia juga menyoroti pentingnya kualitas belanja dalam
mendukung peningkatan kesejahteraan rakyat.
“Ya, fokusnya bukan hanya berapa besar dana yang dibelanjakan, tetapi seberapa besar dampaknya bagi masyarakat. Efisiensi anggaran harus menghasilkan program-program yang menyentuh kebutuhan publik,” tutur Irfan.
Kunjungan kerja ini diharapkan mempererat hubungan antar-lembaga legislatif lintas daerah dan memperkaya wawasan anggota dewan dalam menjalankan fungsi anggaran dan pengawasan.
Kontan, rombongan Komisi II DPRD Musi Rawas pun menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dan informasi yang sangat bermanfaat dari DPRD Sumatera Barat.
“Yang jelas, masukan dan pengalaman yang kami dapatkan dari DPRD Sumbar akan kami bawa pulang untuk menjadi referensi dalam menjalankan fungsi dan tugas kami, agar bisa lebih efektif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat Musi Rawas,” pungkas Amir Hamzah. (n-r-t)