arrow_upward

Hadiri Panen Raya Jagung, Evi Yandri Optimis Sumbar Mampu Wujudkan Kemandirian Pangan

Kamis, 05 Juni 2025 : 17.53

 

Ketua (Sementara) DPRD Sumbar Evi Yandri Rajo Budiman, saat Panen Raya Jagung Serentak, Kuartal II, di Nagari Katapiang, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Kamis (5/6/2025). (humasdprdsb)

PADANG PARIAMAN—ANALISAKINI.ID—Berbagai daerah, termasuk kabupaten/kota di Sumatera Barat, terus berupaya mendukung ketahanan pangan sebagai salah satu implementasi dari Asta Cita pemerintahan Presiden Prabowo. Dan, petani, tentu menjadi ujung tombak dalam upaya menuju kemandirian pangan tersebut.

Hal itu disampaikan Ketua Sementara DPRD Provinsi Sumatera Barat, Evi Yandri Rajo Budiman, saat menghadiri Panen Raya Jagung Serentak, Kuartal II, di Nagari Katapiang, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Kamis (5/6/2025). Kegiatan panen tersebut selain dihadiri unsur pemkab dan nagari setempat, pun terlihat unsur Forkopimda.

Menurut politisi Gerindra tersebut, panen jagung yang dilakukan saat itu, tidak hanya sekadar rutinitas memetik buah dari tangkainya.  “Ya, panen hari ini tidak sekadar memetik hasil bumi, tetapi bukti nyata kemandirian dan kekuatan daerah. Bagaimana petani berusaha, bekerja keras sekaligus bekerja sama dengan pemerintah atau pihak terkait lainnya untuk menghasilkan panen yang lebih baik,” ucapnya.

Katanya, ini merupakan langkah konkret menuju Sumbar yang mandiri pangan, kuat ekonomi, dan berdaya saing nasional.

Evi Yandri kembali menekankan bahwa keberhasilan panen ini tak lepas dari kerja sama antara rakyat dan pemerintah. Namun, ia menekankan bahwa swasembada pangan bukan hanya urusan petani semata.

“Kita tidak bisa hanya mengandalkan kebijakan dari atas. Petani perlu dukungan nyata akses jalan yang baik, teknologi pertanian yang memadai, serta pasar yang stabil,” sebutnya.

Yang jelas, panen raya ini menjadi cerminan bahwa Sumbar mampu bersaing sebagai daerah penghasil jagung utama. Namun, tantangan masih ada, yakni terkait fluktuasi harga, distribusi yang belum maksimal, serta kebutuhan infrastruktur yang mendukung petani agar dapat terus berkembang.

“Namun demikian, kita yakini dengan kesungguhan petani yang ditopang pula keseriusan pemerintah, maka kemandirian pangan itu dapat terwujud,” pungkasnya. (n-r-t)

 

Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved