Wakil Ketua DPRD Sumbar,
Evi Yandri Rajo Budiman, saat peresmian Sarana dan Prasarana bantuan DAK 2024
serta Launching Program Unggulan SMK Negeri 5 Padang, Rabu (30/4/2025). (humasdprdsb)
PADANG,
ANALISAKINI.ID--DPRD
Sumatera Barat terus mendorong dan mengharapkan kemajuan dunia pendidikan dan
kemajuan pengembangan SMK se-Sumatera Barat.
Wakil Ketua DPRD Sumbar Evi Yandri
Rajo Budiman, menyampaikan hal itu saat peresmian sarana dan prasarana bantuan
Dana Alokasi Khusus Tahun 2024 serta pelaksanaan program unggulan SMK Negeri 5 Padang,
Rabu (30/4/2025).
Hadir
Kabid SMK Dinas Pendidikan Sumbar, Dr. Ariswan S.Ag. MT dan lainnya. Termasuk
sejumlah mitra industri, di antaranya perwakilan dari PT. Hayati, Pertamina, PT
Bank Nagari dan Bank Nagari Syariah, PT. Kunango, serta perwakilan dari PUPR,
Kejaksaan, dan Balai Jasa PUPR, serta lainnya.
Menurut Evi, SMK mampu melahirkan
generasi yang terdidik, terlatih, berbudaya dan beretika sesuai dengan filosofi
Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah. Melahirkan generasi cerdas,
pintar, kreatif, inovatif, namun juga taat beragama dan melestarikan karakter
budaya Minang yang santun dan beretika moral.
“Ya, tentunya semua ini akan
membanggakan kita semua, dan kebanggaan juga bagi daerah Provinsi Sumatera
Barat dalam menciptakan anak didik, generasi masa datang yang mampu bersaing
secara global di pentas indrustri dunia saat ini dan yang akan datang,” tutur
dia.
Ditambahkan, program SMK Unggul di
Sumatera Barat mencakup berbagai inisiatif untuk meningkatkan kualitas dan
relevansi pendidikan SMK dengan dunia usaha dan industri, serta meningkatkan
keterserapan lulusan ke dunia kerja.
Dan salah satu program unggulan
adalah SMK Pusat Keunggulan (PK), yang fokus pada penguatan kepemimpinan kepala
sekolah, kemitraan dengan dunia usaha dan industri, serta penyelarasan
kurikulum dengan kebutuhan pasar kerja.
Evi Yandri juga menyinggung terkait
perkembangan kemajuan teknologi informasi. Katanya, perkembangan teknologi
informasi tidak hanya bersifat positif, namun juga bisa berpengaruh negatif
terhadap generasi.
“Perkembangan teknologi informasi
yang cukup pesat hampir tidak dapat dikendalikan. Setiap negara, bangsa, terus
memacu kemajuannya masing-masing, tanpa terkecuali Indonesia. Namun patut juga
kita sadari kemajuan ini juga menjadi tantangan dalam kontek negatif terhadap
generasi kita,” ujarnya lagi.
Ia juga menyinggung maraknya prilaku
LGBT, kebebasan seks, pornografi pada postingan media social, HIV Aids,
perkosaan, pelecehan, prilaku bully teman dan prilaku amoral menyesatkan
lainnya.
“Untuk itu, mari kita perangi
bersama-sama untuk kebaikan dan kemajuan Sumatera Barat yang madani, berbudaya
dan bermoral. Tentunya pemerintahan daerah, sekolah, perhatian orang tua dan
perhatian lingkungan tempat tinggal menjadi tempat pendidikan yang baik bagi
setiap generasi kita,” sebut dia.
Sementara Kepala SMKN 5 Padang, Rizka Fauzi Yosfi, S.Pd, ST, M. Kom, pada kesempatan tersebut, kontan menyambut positif atas kehadiran dan dukungan dari semua pihak.
“Ya, terima kasih kepada semua pihak yang telah turut mendukung, menyuarakan
kebutuhan sekolah ini. Semoga kerja sama ini
terus beranjut di masa yang akan datang, demi kemajuan sekolah dan
peningkatan kompetensi lulusan sekolah ini,” ucapnya (n-r-t)