Kasubag Humas dan Publikasi Sekretariat DPRD Sumbar, Dahrul
Idris didampingi Deny Suryani, saat berikan pencerahan pada sejumlah murid SDN
22 Ulak Karang Utara, Kota Padang, yang berkunjung ke Perpustakaan Sekretariat
DPRD Sumbar, Rabu (12/2/2025). (humasdprdsb)
PADANG,
ANALISAKINI.ID—Membanggakan, ternyata Perpustakaan DPRD Sumbar,
kini sudah tercatat sebagai satu-satunya perpustakaan khusus DPRD yang
terdaftar di Perpustakaan Nasional (Perpusnas). Prestasi ini diraih, tentu setelah
berbagai upaya yang dilakukan Sekretariat DPRD dalam pengembangan perpustakaan
yang ada di lembaga wakil rakyat tersebut. Intinya, DPRD juga komit untuk memperkuat literasi masyarakat.
Hal itu terungkap saat Kasubag Humas dan Publikasi
Sekretariat DPRD Sumbar, Dahrul Idris, menerima kunjungan guru dan murid SDN 22
Ulak Karang Utara, Kota Padang, dalam program storytelling yang dilaksanakan
Perpustakaan Sekretariat DPRD Sumbar, Rabu (12/2/2025).
Pada kesempatan tersebut, Dahrul Idris yang juga Kepala
Perpustakaan DPRD Sumbar, mengatakan, Perpustakaan DPRD Sumbar tidak hanya
melayani kebutuhan internal, tetapi juga terbuka untuk masyarakat umum.
Katanya, Perpustakaan DPRD dapat membantu masyarakat
dalam mengakses informasi dan pengetahuan serta menyediakan akses gratis ke berbagai
sumber informasi, sehingga memungkinkan masyarakat untuk memperluas wawasan dan
pengetahuan.
Sebagai bagian dari pemerintahan daerah, kata dia,
DPRD Sumbar berkomitmen mendorong peningkatan budaya literasi di masyarakat.
Hal ini merupakan bagian dari upaya mendukung program pemerintah mewujudkan
Indonesia Emas 2045.
"DPRD Sumbar berkomitmen mendorong meningkatnya
budaya literasi di masyarakat, salah satu langkah yang kita ambil adalah dengan
menyediakan pustaka yang representatif dan mudah diakses. Kita berharap dengan
keberadaan pustaka DPRD Sumbar akan lahir generasi-generasi cerdas di Sumatera
Barat untuk menyongsong Indonesia emas 2045," ujarnya.
Dia memaparkan, terkait program storytelling yang
dijalankan Sekretariat DPRD Sumbar, Idris menyebut kegiatan ini bertujuan untuk
menumbuhkan minat baca siswa, dan mendorong siswa lebih berani untuk
menyampaikan pendapat. Program ini perdana dilaksanakan, dengan mengundang
siswa/siswi dari SDN 22 Ulak Karang Utara.
Dalam kegiatan itu, puluhan murid SDN 22 Ulak Karang
Utara diajak membaca buku seraya bercerita. Untuk menyemangati mereka, di
sela-sela kegiatan juga diadakan kuis. Bagi mereka yang bisa menjawab dengan
benar pertanyaan yang diberikan akan mendapat hadiah.
Selain membaca buku seraya bercerita, dalam kesempatan
itu siswa siswa juga diajak melihat semua koleksi buku yang ada di perpustakaan
setempat.
Sementara, Pustakawan DPRD Sumbar, Deny Suryani, menambahkan,
Perpustakaan DPRD Sumbar tercatat sebagai satu-satunya pustaka khusus DPRD yang
telah terdaftar di Perpustakaan Nasional.
"Ya, dari seluruh DPRD yang ada di Indonesia,
kita menjadi satu-satunya DPRD dengan pustaka yang terdaftar di Perpusnas.
Banyak syarat yang harus dilengkapi agar bisa terdaftar di Perpusnas,
alhamdulillah semua syarat itu bisa kita penuhi," ulasnya.
Dikatakan Deni, beragam buku dari bermacam bidang ilmu
tersedia di Perpustakaan DPRD Sumbar. Seperti buku bahasa, filsafat, agama,
ilmu sosial, karya umum, ilmu pengetahuan terapan, kesusastraan dan beberapa
yang lainnya.
Sementara itu, Kepala Pustaka, SDN 22 Ulak Karang
Utara, Roza mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak Sekretariat DPRD
Sumbar yang telah bersedia meluangkan waktu menerima kunjungan murid-murid
sekolah dasar, untuk berbagi ilmu dan pengetahuan.
"Semoga dengan kunjungan ke sini anak-anak kami
lebih semangat lagi untuk membaca buku, bisa menghidupkan literasi kita sejak
dini, sehingga ke depan tiap tahunnya bisa lahir generasi emas yang akan
menjadi calon pemimpin bangsa ini ke depan," ucap Roza. (n-r-t)