Desrio
Putra mengambil fomulir pendaftaran calon walikota di DPC Gerindra Padang,
Selasa (7/5/2024). (deri)
PADANG, ANALISAKINI.ID--Didesak oleh
pendukung dan warga Padang, Anggota DPRD Sumbar Desrio Putra mewakafkan diri ke
Kota Padang dengan menjadi calon Walikota Padang. Majunya Desrio Putra dalam
kontestasi pemilihan kepala daerah di Ibukota Provinsi Sumbar, dibuktikan telah
ikut mendaftar di dua partai politik.
Desrio
Putra telah mengambil fomulir pendaftaran di Partai Nasdem dan Gerindra. Untuk
di Nasdem, Desrio telah mengembalikan fomulir pendaftaran, Sementara di
Gerindra, dirinya telah mengambil fomulir pedaftaran, Selasa (7/5).
"Saya
siap maju di pilkada Padang sebagai bakal calon Walikota Padang. Arahan DPP
Partai Gerindra bagi kader partai yang siap agar maju menjadi kepala daerah, maka
kader partai akan diprioritas untuk diusung kecuali kader tidak mampu, baru
melirik yg diluar anggota partai. Kalau saya diamanahkan diusung partai, saya
siap berkontestasi di pilkada Padang," kata Desrio Putra yang meraih suara
terbanyak pada pemilihan legislatif 2019 lalu.
Desrio
mengatakan, majunya dirinya menjadi cakada Padang, karena dirinya cukup paham
dengan kondisi yang dialami kota Padang saat ini. Begitu juga dengan kebutuhan
kota Padang untuk masa mendatang.
"Kita
berkeinginan Padang bertransformasi lebih cepat, untuk lebih maju, terkemuka
dan bekelanjutan, dan harus mampu mewujudkan harapan warga kota. Dalam
periodesasi saya sebagai anggota DPRD Sumbar, banyak sekali keluhan dan harapan
yang disampaikan warga, yang sampai hari ini belum terjawab dengan tuntas
karena kewenangannya ada pada Pemko Padang," ujar Desrio, mantan
Sekretaris DPD Gerindra Sumbar itu.
Desrio
menjelaskan, kenapa banyak harapan warga yang belum terpenuhi, di Pemerintah Kota
Padang saat ini masih banyak hal yang harus dipenuhi dan ditingkatkan seperti
kemampuan keuangan yang rendah, PAD yang jauh lebih sedikit dibandingkan dengan
kota lain yang sudah lebih maju.
Minimnya
dukungan keuangan dari pusat mungkin akibat lemahnya kemampuan kepala daerah
membangun hubungan dengan pemerintah pusat. Masih kurangnya inovasi untuk
melakukan upaya peningkatan pendapatan daerah, efisiensi belanja daerah. Yang
pasti periode ini Kota Padang harus memiliki kepala daerah yang sungguh sungguh
untuk memajukan kota.
"Warga
Padang berharap kota ini harus maju lebih cepat, terlalu lama kita berjalan
lamban. Visi-misi dan program kerja kepala daerah mendatang harus lebih baik
terencana dan terarah sesuai dengan RPJPN dan RPJPD," jelasnya.
Dikatakan,
agama, adat dan budaya tidak bisa dipersalahkan dalam perlambatan kemajuan
kota, justru kepala daerah harus memiliki kemampuan untuk menjadikan 3 unsur
itu sebagai pendorong kemajuan daerah. Tiga unsur itu harus dipertahankan
sebagai identitas Kota Padang.
Sementara
itu, Ketua DPC Gerindra Padang, Verry Mulyadi, mengapresiasi tekad Desrio Putra
yang maju pada pilkada Padang. Desrio Putra merupakan kader terbaik Gerindra.
"Kita
apresiasi pak Desrio. Ini sesuai hasil rakornas dua tahun lalu dan arahan wakil
ketua umum DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad," kata Verry.
Verry
mengatakan, hasil rakornas dan arahan DPP Gerindra, setiap kader berpeluang
besar diusung maju di pilkada serentak 2024 tahun ini, termasuk pilkada Padang.
Sekretaris
DPD Nasdem Padang, Syamsurizal, mengatakan, sosok Desrio Putra yang masih
menjabat sebagai anggota DPRD Sumbar sudah tidak asing lagi.
Mantan
Sekretaris DPD Gerindra Sumbar ini punya perhatian tinggi terhadap warga
Padang. Itu terbukti banyak dana pokok pikiran dari Desrio Putra yang telah
dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan warga Padang.
"Kami
berterima kasih pak Desrio sudah mendaftar menjadi calon walikota," kata
Syamsurizal.
Terakhir
Syamsurizal mengatakan, berkas pendaftaran Desrio Putra sudah diterima,
selanjutnya tahapan proses penjaringan di Nasdem. (deri)