arrow_upward

Hasil Hitung Sementara Pileg DPR RI Sumbar 2 : 6 Petahana Maju, 4 Terancam Tumbang

Minggu, 18 Februari 2024 : 10.51
Padang, Analisakini.id-Hasil sementara pileg DPR RI dari Dapil Sumbar 2, cukup mengagetkan. Soalnya 6 petahana yang ikut kembali memperebutkan 6 kursi, 4 diantaranya terancam tumbang. 

Tumbang karena raihan suaranya kalah dari caleg lain di partai yang sama. Ada juga raihan suara terbanyak, tapi partainya yang terancam gagal kirim ke Senayan.

Hasil ini berdasarkan sistem penghitungan (rekapitulasi) suara resmi KPU yang bisa diakses di pemilu2024.kpu.go.id, per 17 Februari pukul 19.30 dari 3.463 TPS dari total 7599 TPS (45,57 persen).

Petahana yang hampir dipastikan tumbang adalah Muhammad Iqbal dari PPP. Anak Mantan Menteri Sosial Bachtiar Chamsyah ini, memang dari enam caleg masih memimpin raihan suara tapi, pertai berlambang Ka'bah ini, sulit mempertahankan satu kursi dari enam kursi yang tersedia di Dapil Sumbar 2 ini.

Enam partai lain, Demokrat, PKS, Gerindra, Golkar, NasDem dan PAN cukup jauh meninggalkan PPP. Bahkan diperkirakan pula, kalaupun di Sumbar, menang signifikan (sekali lagi, ini sekiranya ya), juga gagal tembus Senayan, karena raihan suara PPP secara nasional, hitungan sementara belum mencapai 4 persen sebagai syarat parpol yang lolos ke Senayan. Pada Pileg 2019, PPP hanya sukses meraih kursi terakhir.

Petahana berikutnya adalah John Kenedy Azis (JKA) dari Partai Golkar. Anggota DPR RI sejak 2014 ini, raihan suara tercecer cukup jauh dari Benny Utama. Caleg nomor urut 2 ini meraup 
33.349 suara sedangkan JKA
meraih 8.147 suara. Golkar sendiri meraup 50.465 suara. Golkar mendapatkan kursi ketiga.

Singa podium di Senayan, Guspardi Gaus dari PAN juga apes. Politisi yang gigih dan sukses berjuang untuk tenaga honorer se-Indonesia ini hanya meraih 11.583 suara. Sedangkan pendatang baru Arisal Azis yang juga caleg nomor urut 1 ini meraup 22.115 suara. Jadi sulit rasanya owner Citra Swalayan ini mengejar owner Indah Cargo ini. Total PAN mendapatkan 39.250 suara atau kursi keenam.

Petahana keempat yang tumbang adalah Rezka Oktoberia dari Demokrat. Dia dikalahkan oleh Ketua Demokrat Sumbar Mulyadi yang sudah berurat berakar berbuat untuk kemajuan Sumbar dengan menggaet cukup banyak "kue" APBN ke Sumbar, khususnya untuk Dapil Sumbar 2. Mulyadi meraih 29.231 suara, sedangkan Reska 15.640 suara. Demokrat 59.167 dan mungkin meraih kursi kedua. Reska sendiri memang PAW Mulyadi pada akhir 2020 yang maju Pilgub Sumbar.

Dua petahana yang diperkirakan bertahan adalah Ade Rizki Pratama dari Gerindra. Ade yang menjabat sejak 2014 ini meraup 19.169 suara, cukup jauh meninggalkan caleg lain. Gerindra mendapatkan kursi keempat dengan raihan 37.945 suara.

Petahana lainnya adalah Nevi Zuairina dari PKS. Istri Irwan Prayitno-Gubernur Sumbar dua periode ini- meraup 21.935 suara. Nevi unggul tipis dari Riza Falepi-mantan Walikota Payakumbuh dua periode- yang meraih 21.401 suara. Beda dengan petahana lain, Nevi belum aman-aman benar melihat selisih suara yang sangat sedikit itu. PKS sendiri mendapat 60.145 suara dan kemungkinan mendapatkan kursi pertama.

Pengganti kader PPP di dapil Sumbar 2 ini adalah Partai NasDem yang meraih 39.591 suara dengan kursi kelima. Caleg peraih suara terbanyak adalah Cindy Monica Salsabila Setiawan dengan raihan 26.666 suara. Jauh meninggalkan caleg lain, termasuk mantan Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi dan mantan anggota DPR Agus Susanto. (*)
Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved