PADANG, ANALISAKINI.ID--Sekretariat Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat, lolos tahapan
Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Badan Publik Tahun 2023
dan berhak masuk ke tahap selanjutnya, yakni tahapan Presentasi Badan Publik.
Tahapan presentasi Monev digelar oleh Komisi Informasi (KI) Sumbar di ZHM
Premiere Padang, Jumat (01/12/2023).
Tahapan
presentasi sendiri akan menentukan nilai, kategori, dan peringkat kepatuhan
Badan Publik dalam melaksanakan Keterbukaan Informasi Badan Publik Tahun 2023.
Sekretaris
DPRD Sumbar, Raflis hadir langsung dalam pelaksanaan presentasi ini. Tampak
hadir mendampingi Kabag Persidangan dan Perundang-undangan Zardi Syahrir dan
Kasubag Humas dan Protokoler Darul Idris.
Usai
presentasi, Raflis menyampaikan, Sekretariat DPRD Sumatera Barat berkomitmen
menciptakan berbagai inovasi untuk memajukan keterbukaan informasi publik agar
masyarakat lebih mencintai lembaga DPRD.
Komitmen
sekretariat DPRD Sumbar memperkuat keterbukaan informasi publik, dapat dilihat
dari inovasi yang telah dilakukan tahun 2022 yaitu sebanyak 15 inovasi. Tahun
2023 ini terdapat lima inovasi.
"Untuk
mewujudkan komitmen tersebut, sekretariat DPRD Sumatera Barat akan menambah SDM
di bidang Informasi Teknologi atau IT dan meningkatkan kapasitas SDM,"
ucap Raflis.
Raflis
tambahkan, materi yang disampaikan saat presentasi yakni inovasi terkait
pelayanan publik atau pemberian informasi kepada masyarakat seperti Aspirasi
Publik (ASIK), PPID DPRD Sumbar, Kube DPRD, Website DPRD Sumbar, Pojok Baca
Digital (Pocadi) dan banyak lagi inovasi lainnya.
"Inovasi
-inovasi pelayanan publik tersebut diharapkan dapat memudahkan akses informasi
bagi masyarakat Sumatera Barat," ujar Raflis.(n-r-t)