arrow_upward

Bank Nagari dan Dinas PMD Jalin Kerja Sama Dorong Penguatan BUMNag

Senin, 20 November 2023 : 09.38


Wagub Sumbar Audy Joinaldy, Direktur Keuangan Bank Nagari Sania Putra, Direktur Kredit dan Syariah Bank Nagari Gusti Candra, Pemimpin Divisi Pemasaran Bank Nagari Syafrizal CH, Kepala Dinas PMD Provinsi Sumbar Amasrul, usai penandatanganan kerja sama antara Bank Nagari dan Dinas PMD Provinsi Sumbar terkait penguatan ekonomi masyarakat lewat BUMNag, Jumat (17/11) di Hotel Mercure, Padang. (Ist)

Padang, Analisakini.id - Badan Usaha Milik Nagari (BUMNag) memiliki potensi yang sangat besar dalam penguatan ekonomi masyarakat di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Bumnag diharapkan untuk bisa meningkatkan pendapatan ekonomi nagari dan masyarakat melalui pengembangan aset-aset lokal dan potensi nagari lainnya.

Untuk mendorong penguatan BUMNag tersebut, Bank Nagari melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Pemprov Sumbar melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Sumbar tentang pengelolaan keuangan dalam bentuk kredit/pembiayaan serta jasa layanan perbankan kepada BUMNag dan BUMDes di Provinsi Sumbar, Jumat (17/11) lalu, di Hotel Mercure, Padang.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Gubernur (Wagub) Sumbar Audy Joinaldy, Direktur Keuangan Bank Nagari Sania Putra, Direktur Kredit dan Syariah Bank Nagari Gusti Candra, Kepala Dinas PMD Provinsi Sumbar Amasrul, dan seluruh pemimpin cabang dan divisi Bank Nagari.

irektur Keuangan Bank Nagari Sania Putra dalam sambutannya mengatakan, kehadiran BUMNag seyogyanya menjadi kekuatan ekonomi baru bagi nagari. Sania berharap  Bumnag bisa maju dan berkembang, karena memiliki potensi untuk itu. Bumnag mengusung semangat kemandirian, kegotongroyongan dan kebersamaan antara pemerintah nagari dan masyarakat setempat.

Ia menambahkan, salah satu tujuan pendirian BUMNag ini adalah untuk meningkatkan pendapatan ekonomi nagari dan masyarakat melalui pengembangan aset aset lokal dan potensi nagari lainnya. Dengan pengembangan unit-unit usaha tersebut tentu akan berdampak pada kemandirian nagari secara ekonomi.

”Sebagai bank milik pemerintah daerah tentunya dan sudah seharusnya kehadiran Bank Nagari dapat dimanfaatkan oleh BUMNag dalam melakukan ekspansi dalam usaha,” jelasnya.

Bank Nagari dapat mendukung hal tersebut berupa layanan jasa perbankan, diantaranya dengan pemberian fasilitas kredit/pembiayaan permodalan kepada BUMNag, baik secara konvensional maupun syariah, sepanjang memenuhi persyaratan sesuai ketentuan bank yang berlaku.

Sania memaparkan, Bank Nagari memiliki berbagai macam produk dan layanan yang dapat dimanfaatkan oleh BUMNag dalam mengembangkan bisnisnya baik itu produk dana,kredit/pembiayaan, serta produk digital antara lain Lapau Nagari dan Nagari Portal Payment.

Lebih lanjut Sania mengatakan, dalam rangka mendukung dan mengembangkan BUMNag sebagai instrumen penggerak ekonomi lokal sangat penting adanya peranan Lembaga Perbankan. Maka dari itu dirasa perlu adanya sinergi antara Bank Nagari dengan Dinas PMD untuk pengembangan BUMNag.

Program layanan jasa perbankan Bank Nagari kepada BUMNag dan Lembaga Ekonomi Masyarakat antara lain kerja sama pemberian fasilitas kredit/pembiayaan oleh Bank kepada BUMNag/BUMDes/pelaku UMKM dan Pemerintahan Desa/Nagari sepanjang memenuhi persyaratan Bank.

”Lalu melaksanakan kegiatan publikasi dan joint marketing yang meliputi antara lain advertensi, promosi dan sosialisasi dalam pemberian fasilitas kredit/pembiayaan baik secara konvensional maupun berdasarkan prinsip syariah,” pungkasnya.

Sementara itu, Wagub Sumbar Audy Joinaldy mengatakan, penggerak ekonomi real Sumbar ada di nagari dengan jumlah 606 BUMNag/BUMDes, yang 202 di antaranya sudah terverifikasi dan memiliki badan hukum.

"Kami, khususnya saya pribadi, merasa bangga Bank Nagari melakukan kolaborasi dengan BUMNag/BUMDes ini. Karena, melalui BUMNag/BUMDes, nagari tersebut bisa berkembang dan menjadikan indikator ekonomi makro dan mikro Sumbar turut menjadi baik, pengangguran berkurang, kemiskinan berkurang, dan tentunya ekonomi meningkat,” ujarnya.

Ia menambahkan, dalam hal ini, Bank Nagari lah yang membutuhkan BUMNag/BUMDes untuk menyalurkan modal kepada badan usaha yang bisa dipercaya.

”Saya yakin, 202 BUMNag yang ada sudah siap untuk didanai, sudah siap untuk mengelola keuangan dengan baik, dan siap membangun perekonomian sumbar menjadi lebih baik. Jadi kita sepakat seluruhnya, sama-sama membangun perekonomian Sumbar. Dengan berkolaborasi seluruh stakeholder, saya yakin bersama kita bisa,” pungkasnya. (*)

Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved