arrow_upward

1.344 Mahasiswa Unand Terima Buku Tabungan Beasiswa KIP Kuliah dari Rektor

Senin, 31 Oktober 2022 : 13.55

 

Rektor Unand, Prof. Yuliandri saat menyerahkan buku tabungan beasiswa KIP Kuliah ke salah satu mahasiswa penerima, Senin (31/10/2022) di auditorium kampus tersebut. (ist)

Padang, Analisakini.id-Sebanyak 1.344 mahasiswa Universitas Andalas (Unand) menerima buku tabungan beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah dan Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik), Senin (31/10/2022) di auditorium kampus tersebut.

Dari jumlah tersebut, terdiri dari 1.301 mahasiswa penerima KIP reguler, 4 mahasiswa penerima KIP usulan masyarakat, 44 mahasiswa penerima ADik 3T-TKI, dan 6 penerima ADik Papua-Papua Barat.

Rektor Unand, Prof. Yuliandri dalam sambutannya pada monitoring dan evaluasi serta pendistribusian buku tabungan penerima KIP dan ADik itu mengatakan, dengan terpilihnya sebagai penerima KIP Kuliah patut disyukuri karena ini jadi kemenangan dan motivasi awal untuk meraih cita-cita.

Rektor mengatakan, dinamika perguruan tinggi di era revolusi industri 4.0 

dan society 5.0 yang ditandai dengan kemajuan teknologi dan inovasi digital pada hampir semua aspek kehidupan serta tatanan kehidupan baru pasca masa pandemi Covid-19 ini menuntut keaktifan dan kreativitas para penerima beasiswa untuk bersikap lebih aktif dan produktif serta berprestasi.

"Para penerima KIP Kuliah dan ADik ini juga perlu memahami seluruh informasi tentang kehidupan kampus agar segala urusan seperti rencana studi, kegiatan akademik dan non akademik dapat dilakukan dan terlaksana dengan baik tanpa mengalami hambatan," kata rektor.

Beasiswa KIP Kuliah dan ADik ini, kata rektor, merupakan wujud nyata pemerintah dan Unand khususnya dalam keberpihakan kepada masyarakat miskin dan rentan miskin agar nantinya dapat mengubah kehidupan dan perekonomian keluarga ketika mereka berhasil menjadi sarjana.

Bagi penerima KIP Kuliah selain mendapat pembebasan biaya Uang Kuliah Tunggal, juga dibebaskan biaya Sumbangan Penyelenggaraan Pendidikan, biaya hidup maupun fasiltas yang tersedia di Unand.

"Tentu kami berharap penerima beasiswa mampu memberikan kompensasi, berupa prestasi akademik maupun non akademik, lulus tepat waktu, memiliki pengalaman dalam berorganisasi, mempunyai kemampuan bahasa asing dan mempunyai bekal 

kemampuan beradaptasi dengan teknologi dan informasi," katanya.

Rektor juga mengingatkan mahasiswa penerima KIP Kuliah ini agar bisa menggunakan sebaik-baiknya kesempatan yang diberikan, dan mampu menunjang pendidikan hingga nanti mendapat gelar sarjana.

Pada kesempatan itu rektor juga mengucapkan terima kasih kepada Bank Mandiri sebagai bank penyalur KIP Kuliah dan ADik Unand 2022.

Sementara itu Direktur Kemahasiswaan Unand, Khandra Fahmy mengatakan, mahasiswa KIP Kuliah ini berasal dari 82 kabupaten/kota dari 16 provinsi se-Indonesia. Sedangkan mahasiswa penerima ADIk berasal dari 30 kabupaten/kota dari 10 provinsi.

"Penyerahan beasiswa untuk Unand ini dibagi menjadi dua sesi. Sebanyak 1.199 orang saat ini hadir sebagai perwakilan masyarakat penerima KIP dan penerima ADIk 2022. Sejumlah 1160 orangtua wali mahasiswa dari dalam Sumbar hadir. Sisanya 145 orangtua wali hadir melalui daring," urainya.

Dirinya berharap, capaian Unand sebagai wujud nyata sebagai bagian dari penyelenggara pendidikan tinggi yang inklusif dan keberpihakan kepada masyarakat miskin dan rentan miskin, yang dengan tangan terbuka mengundang dan menerima bibit unggul terbaik di Indonesia untuk bergabung menjadi mahasiswa Unand. (wy)



Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved