arrow_upward

Ayahanda Gubernur Sumbar Meninggal Dunia Jelang Subuh Tadi

Selasa, 06 September 2022 : 12.23
Mahyeldi saat merawat orang tuanya. (ist).

Padang, Analisakini.id-Innalillahi wa innailaihi rojiun. Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi berduka. Ayahanda Mahyeldi, Mardanis bin Musa St. Tanameh meninggal dunia dini hari tadi.

"Innalillahi wainnailahi rojiun, telah berpulang ke Rahmatullah orang tua kita, abak tercinta Buya Mahyeldi, jam 02.43 wib di RSAM Bukittinggi, semoga Almarhum Husnul Khotimah," tulis pesan berantai yang beredar di berbagai group perpesanan instan, Selasa (6/9/2022).

Kepala Dinas Kominfotik Provinsi Sumatera Barat, Jasman Rizal ikut mengkonfirmasi hal itu.

"Benar, abak meninggal dunia tadi malam. Semoga Allah SWT menerima amal baiknya, diampuni dosa-dosanya, dilapangkan kuburnya dan ditempatkan di tempat terbaik di sisi-Nya," kata Jasman kepada wartawan.

Abak adalah sebutan untuk orang tua laki-laki di Minangkabau. Abak Mardanis meninggal dalam usia 83 tahun dan saat ini disemayamkan di rumah duka di Kawasan Gaduik, Tilatang Kamang, Kabupaten Agam.

Akhir pekan lalu  Gubernur Mahyeldi dan istrinya Harneli Bahar, menyempatkan diri untuk pulang kampung. Dalam foto-foto yang dibagikan Biro Adpim Kantor Gubernur, terlihat Mahyeldi merawat orang tuanya yang sakit tersebut.

Mahyeldi dan istri terlihat membawa Abak untuk berjemur di panasnya matahari pagi dan melakukan perawatan khusus dengan membersihkan tubuh, memijit di tengah sengatan matahari pagi.

Abak Mardanis hampir dua bulan sakit. setiap ada kesempatan Mahyeldi selalu menjenguknya.

"Ini adalah kewajiban yang harus dipenuhi oleh seorang anak atas orang tuanya salah satunya adalah menghormati dan menghargai orang tua. Termasuk merawat beliau yang sedang sakit ini," kata Mahyeldi saat itu. (***)






 

Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved