 |
| Gubernur Mahyeldi memberikan sambutan. (ist) |
Bukittinggi, Analisakini.id-Gubernur Sumbar Mahyeldi pastikan serius dalam penerapan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) di Sumbar, karena pada saat ini KIP itu adalah sebuah keniscayaan.
“KIP itu sudah keharusan, meski terbuka, tapi ada prosedur untuk membukanya, badan publik harus mampu memberdayakan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID). Makanya saya dukung tekad KI Sumbar untuk merebut kembali prediket sebagai Provinsi Informatif,” ujar Gubernur Sumbar Mahyeldi, saat hadir pada launching Monev KIP 2022, Kamis (7/7/2022), di Hotel Grand Rocky Bukittinggi.
Pada Monev 2022 ini ada 390 badan publik menjadi sasaran penilaian KIP, terbagi pada 9 kategori, dengan tahapan, bimtek, pengembalian kuisioner, visitasi, presentasi dan Anugerah KIP.
“Hari ini hari pertama tahapan dari Monev menuju Anugerah KIP 2022. Hari ini e-Monev Badan Publik kedua setelah dilakukan 2021,” ujar Ketua Pokja Monev Badan Publik Arif Yumardi. (rel)
.jpg)
