arrow_upward

Ini Cerita Pilu Nenek Eril, Putra Ridwan Kamil Saat Eril Dimakamkan

Senin, 13 Juni 2022 : 14.48

 

Tjutju Sukaesih saat memberikan sambutan di pemakaman cucu laki-lakinya di pemakaman keluarga Islamic Center Baitul Ridwan, Kampung Geger Beas RT01 RW05 Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung pada Senin (13/6/2022).

Bandung, Analisakini.id-Nenek Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) yang juga ibu dari Ridwan Kamil, Tjutju Sukaesih membuat pilu para pengantar jenazah Eril saat dimakamkan, Senin (13/6/2022) di pemakaman keluarga Islamic Center Baitul Ridwan, Kampung Geger Beas RT01 RW05 Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung.

Sang nenek yang memberikan sambutan di pemakaman Eril mengungkapkan kain kafan yang membalut  Eril ternyata diberikan langsung oleh neneknya Tjutju Sukaesih kepada Ridwan Kamil saat kembali ke Swiss menjemput jasad Eril untuk dimakamkan di Indonesia.


Terlihat, Tjutju duduk persis di samping anaknya yang juga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Sesekali Ridwan Kamil terlihat menguatkan ibunya yang juga nenek dari Eril.


Dalam sambutannya, seperti dikutip dari wartakota.com, Tjutju mengatakan ia tidak hentinya bersyukur kepada Tuhan karena telah mengembalikan Eril ke keluarga meskipun dalam keadaan tidak bernyawa.

Selama Eril dinyatakan hilang, sebagai nenek, Tjutju selalu memanjatkan doa kepada Tuhan agar cucunya yang tenggelam di Sungai Aare bisa muncul ke permukaan.

Kata Tjutju, meski Eril lahir di benua Amerika dan meninggal di benua Eropa, Tjutju sangat ingin Eril bisa dikuburkan di Indonesia.

“Alhamdulilah ya Allah saya harapkan dan doakan Eril bisa muncul ke permukaan karena dia lahir di benua Amerika dan kejadian di benua Eropa. Tapi saya mohon cucu saya bisa dikuburkan di Indonesia,” kata Tjutju dengan nada suara bergetar.

Saat doanya dikabulkan Tuhan bahwa Eril ditemukan usai 14 hari menghilang di Sungai Aare, Tjutju menitipkan sesuatu ke Ridwan Kamil.

Tjutju menitipkan sehelai kain kafan untuk jasad Eril yang masih berada di Swiss.

“Dan saya titipkan kain kafan kepada anak saya saat di Swiss untuk kafani beliau,” ucapnya.

Tjutju pun menganggumi cara Tuhan yang mengambil nyawa cucunya. Menurutnya, apabila dia meninggal, belum tentu bisa merasakan seperti Eril yang mendapatkan jutaan doa dari masyarakat.

Ibu Ridwan Kamil itu hanya berharap semua orang bisa banyak belajar dari kebaikan yang Eril curahkan untuk sesama manusia.

Ia juga berharap, putranya, Ridwan Kamil bisa menjadi pemimpin yang baik di mata Tuhan.

“Anak saya Ridwan Kamil dijadikan pemimpin adil menurut engkau bukan menurut manusia karena manusia sering tidak puas. Karena menjadi siapapun tujuan kita hanya ibadah ke Allah SWT,” ucapnya.

Diketahui pria yang karib disapa Eril merupakan putra pertama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Pemuda berusia 22 tahun itu sempat dinyatakan menghilang usai berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss pada Kamis (26/5/2022) lalu.

Lulusan Institute Teknologi Bandung (ITB) tersebut ke Swiss untuk mempersiapkan pendidikan S2 di negara terbersih di dunia tersebut.

Eril, berangkat ke Swiss bersama dengan Ibundanya Atalia Praratya dan juga adiknya Camillia Laetitia Azzahra.

Di Swiss, Eril bersama dengan adiknya dan temannya berenang di Sungai Aare. Ketiganya, berenang di titik yang dinyatakan aman untuk wisatawan berenang yakni di Schönausteg.

Arus sungai yang tiba-tiba deras membuat teman dan adik Eril hampir terbawa arus. Pemuda Bandung itu pun sempat menyelamatkan adik dan temannya, sebelum ikut terbawa arus.

Insiden hilangnya Eril dilaporkan terjadi pukul 10.00 waktu setempat. (***)


Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved