Anggota DPR Asli Chaidir bersama BPKH resmikan asrama Kauman Padang Panjang. (ist). |
Padang Panjang, Analisakini.id-Anggota DPR H.M.Asli Chaidir kembali mengunjungi Pondok Pesantren (Pontren) Kauman Muhammadiyah Padang Panjang. Kedatangan Asli Chaidir bersama Dewan Pengawas Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) untuk serah terima sekaligus peresmian bangunan asrama putra yang diberikan bantuan tahun lalu oleh BPKH Rp1 miliar melalui dana aspirasi Anggota Komisi VIII DPR, H.M. Asli Chaidir. Acara diadakan di Aula Hamka Kauman Padang Panjang, Sabtu (28/5/2022).
Dalam acara serah terima Program Kemaslahatan BPKH 2021 itu, tampak hadir Anggota Dewan Pengawas BPKH Muhammad Akhyar Adnan, Pimpinan LazisMU Muarawati Nurmalinda, Pimpinan PW Muhammadiyah Sumbar Bahtiar, Ketua DPRD Padang Panjang Mardiansyah, Ketua PD Muhammadiyah Pabasko H.Amiruddin, Pimpinan Aisyyah Pabasko Rusmaida Nasution, tokoh masyarakat Buya Hamidi serta tokoh Muhammadiyah dan Aisyah Padang Panjang, Batipuh dan X Koto (Pabasko).
Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumatera Barat, Dr.Bachtiar mengungkapkan rasa syukur atas program yang dilaksanakan oleh BPKH yang mana pengelolaannya diserahkan kepada LazisMu Pusat. Hal ini menjadi jalan hadirnya asrama Putra Pondok Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang.
Begitu juga Pimpinan LazisMU Muarawati Nurmalinda menyampaikan rasa terima kasih atas terlaksananya pembangunan asrama putra Kauman Muhammadiyah Padang Panjang.
Tak lupa Muarawati Nurmalinda menyampaikan terima kasih kepada Anggota DPR Asli Chaidir yang telah mendorong dan mengawal bantuan ini sehingga disetujui oleh BPKH.
Asli Chaidir dalam sambutannya mengatakan bantuan untuk asrama putra Kauman Muhammadiyah ini berasal dari BPKH. Ia mengakui sebagai Anggota DPR yang punya mitra Kemenag dan BPKH membantu menyampaikan permohonan dari Pontren Kauman Padang Panjang.
Asli Chaidir berharap semoga bangunan asrama putra ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh santri untuk kenyamanan dalam menunjang belajar di Pontren Kauman Muhammadiyah ini.
“Awalnya bantuan yang akan diberikan oleh BPKH dalam bentuk mobil ambulan. Saya mencoba melobby pihak BPKH untuk mengalihkan dalam bentuk bangunan asrama sesuai dengan permohonan pihak Pontren Kauman Panjang Panjang. Alhamdulillah disetujui bantuan sebesar Rp1 miliar untuk pembangunan asrama dan ini berkat bantuan Bapak Akhyar juga” terang Asli Chaidir.
Sementara itu Anggota Dewan Pengawas BPK, Dr. Akhyar Adnan mengatakan bangunan asramai dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya menjadi tempat para santri menimba ilmu. Sehingga keterkendalaan yang selama ini dialami oleh pondok pesantren soal sarana prasarana dapat diselesaikan dengan baik. Dia juga menyampaikan dana yang diperuntukkan dalam pembangunan asrama ini bukanlah dana haji, melainkan dana bagi hasil yang sesuai prinsip syariah.
“Biaya pembangunan ini tidak menggunakan dana haji melainkan dana bagi hasil yang bermanfaat untuk kebaikan umat sesuai dengan asas prinsip syariah, kehati-hatian, nirlaba, transparan dan akuntabel. Bantuan ini sesuai dengan komitmen BPKH dalam menyalurkan nilai manfaat dari hasil Dana Abadi Umat (DAU) sebagaimana diatur dalam PP No 5 Tahun 2018 Tentang pelaksanaan Undang-Undang No 34 Tahun 2014 mengenai Pengelolaan Keuangan Haji “ ujar Akhyar Adnan yang juga putra Sulit Air Solok ini.
Akhyar Adnan juga menyampaikan terima kasih kepada Anggota DPR Asli Chaidir yang sangat gigih memperjuangkan aspirasinya kepada BPKH untuk membantu pembangunan asrama putra Kauman Muhammadiyah ini.
“Jadi aspirasi Pak asli Chaidir sangat besar juga berjuang membawa permohonan Pontren Kauman ini kepada BPKH” tambah Ackhyar.
Dalam kesempatan yang sama Mudir Pondok Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang, Dr. Derliana menyampaikan asrama Putra Pondok Pesantren ini tidak hanya dimanfaatkan untuk istirahat saja tetapi juga dipergunakan sebagai tempat belajar pada malam hari.
“Atas nama Pondok Pesantren, kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak yang memiliki prakarsa hingga pembangunan asrama santri dapat diwujudkan. Kami akan manfaatkan asrama ini tidak hanya sebagai tempat istirahat santri tapi juga sebagai tempat belajarnya santri pada malam hari” jelas Derliana.
Usai acara serah terima pembangunan gedung asrama, dilanjutkan dengan kunjungan melihat bangunan Gedung asrama dibagian belakang komplek bangunan Pontren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang.
Ketika sampai di lokasi bangunan asrama, Asli Chadir didaulat untuk memotong pita sebagai tanda peresmian dan Anggota Dewan Pengawas BPKH Akhyar Adnan didaulat membuka kunci kamar asrama. (***)