arrow_upward

Berkat Program SEMATA Rumah Yuni Bakal Dibedah, Tak Lagi Serumah dengan Sapi

Sabtu, 16 April 2022 : 14.09
Walikota Padang Hendri Septa saat meninjau rumah Yuni. (humas).

Padang, Analisakini.id-Tinggal di sebuah rumah yang bagus dan layak ditempati memang menjadi impian setiap insan manusia. 

Namun tetapi tak semua orang mampu mewujudkan hal itu dikarenakan faktor ekonomi. Seperti halnya dialami keluarga Raflis (35) dan Yuni Andani (34). 

Pasangan keluarga dengan dua anak Daffa Maulana Ramadhan (13) dan Khanza Nadira Syakila (2) itu tinggal gubuk yang terbilang menyedihkan. 

Sesuatu di luar dugaan pun ditemukan. Ternyata mereka selama ini tinggal satu rumah dengan sapi dan kambing milik orang yang digembalakannya.

Hal itu terungkap saat Wali Kota Padang hendri Septa dan tim program SEMATA (Semalam di Palanta) mengunjungi kediaman mereka yang berada di kawasan Rimbo Gaek RT 04 RW 01, Kelurahan Tarantang, Kecamatan Lubuk Kilangan (Luki) itu, Kamis (14/4/2022).

"Alhamdulilllah wa syukurillah, hari ini kita kembali melanjutkan program SEMATA jilid dua bagi keluarga yang kelima di Ramadan 1443 H/2022. Insya Allah, bekerjasama dengan Baznas Kota Padang kita akan membedah rumah Bapak Raflis dan Ibu Juni menjadi layak huni untuk ditempat. Selain itu kita juga akan mencarikan dan memindahkan kandang hewan peliharaan di rumah tersebut nantinya. Kita sangat terenyuh, ternyata mereka selama ini tinggal satu rumah dengan sapi dan kambing," ungkap Wali Kota Hendri Septa sewaktu menjemput keluarga tersebut untuk di bawa ke Palanta kediaman resminya. 

Seperti diketahui, terdapat momen menarik yang tersaji sebelum sang Wali Kota membawa keluarga tersebut ke Palanta kediaman resminya. Momen itu adalah saat satu keluarga itu diajak singgah ke Silungkang Play Ground Jalan Simpang Haru yang merupakan taman bermain bagi anak-anak.


Terpancar senyum bahagia dari masing-masing mereka yang diketahui mungkin selama hidupnya belum pernah mencicipi permainan anak yang menyenangkan tersebut.

Hendri Septa menyebutkan setiba di Palanta keluarga yang mendapatkan bantuan lewat Program SEMATA akan diajak berbuka puasa bersama dan bermalam selama sehari hingga esoknya sahur bareng dengan dirinya dan keluarga. Setelah itu rumahnya juga akan dibedah yang diperkirakan pembangunannya selesai lebih kurang selama satu bulan.

"Melalui program SEMATA kita hanya ingin memberikan kebahagiaan bagi keluarga-keluarga kita yang kurang mampu. Hal ini sesuai sabda Nabi Muhammad SAW yang menyebutkan kaum dhuafa atau orang miskin adalah orang-orang yang sangat dicintai Rasulullah SAW," jelas Wako didampingi Ketua TP-PKK Kota Padang Ny. Genny Hendri Septa saat itu. 

Lebih jauh sang Wali Kota milenial juga membeberkan dalam upaya membedah rumah tak layak huni di Kota Padang memang tidak cukup lewat program SEMATA di bulan Ramadan.

Hal itu dikarenakan, berdasarkan data dari Dinas Sosial Kota Padang setidaknya mendapati warga kurang mampu di Kota Padang lebih kurang mencapai 120 ribu kepala keluarga (KK) di Kota Padang.

"Kita juga berharap lewat program SEMATA ini turut mampu mengetuk banyak pintu hati lainnya untuk bisa saling peduli pada warga dhuafa atau kurang mampu seperti yang masih tinggal di rumah yang tak layak huni di Kota Padang. Baik dukungan dari BUMN/BUMD, perusahaan swasta dan pemangku kepentingan lainnya. Semoga dengan kebersamaan upaya tersebut dapat berjalan lebih optimal dan semakin banyak warga kurang mampu di Kota Padang yang kita bantu," pungkas Wako Hendri berharap.

Sementara itu Yuni Andani saat ditemui mengaku terharu dan sangat bahagia terpilih mendapatkan bantuan program SEMATA oleh Bapak Wali Kota Padang Hendri Septa tersebut. Ia pun merasa seperti mimpi bahkan tak mampu mengungkapkan kata-kata selain bersyukur kepada Allah SWT.

“Alhamdulillah kami sekeluarga berterima kasih sekali kepada Pak Wali dan bapak ibu semua yang sangat banyak membantu kami melalui program SEMATA ini. Kita diajak ke Palanta berbuka puasa bersama, tidur dan esoknya sahur di sini. Kami pun juga diajak bermain oleh Pak Wali ke Silungkang Play Ground. Dua anak kita Daffa dan si kecil Khanza sangat senang sekali tentunya," ungkapnya.

"Hanya Allah SWT lah yang bisa membalas kebaikan bapak ibu semua. Semoga Pak Wali dan Ibu sehat selalu dan sukses memimpin Kota Padang," tutur perempuan bercadar tersebut seraya mendoakan.

Ketika ditanyai seputar kondisi dan aktivitasnya sehari-hari, Yuni mengaku sehari-hari hanya sebagai ibu rumah tangga sekaligus memberikan makan dan membersihkan kotoran dari dua ekor sapi dan dua ekor kambing di kandang yang berada di samping kamarnya. 

Sedangkan suaminya ungkapnya, belum memiliki pekerjaan tetap namun sesekali memuat batu di sungai yang tidak jauh dari kediamannya. 

"Dulu pas hujan turun dan air hujan pun membasahi kita dikarenakan atap banyak yang bocor saya pernah berdoa agar segera mampu tinggal di rumah yang layak. Alhamdulillah dikabulkan oleh Allah SWT di bulan Ramadhan ini," tukuknya.

Turut hadir mendampingi Wali Kota Padang dalam kesempatan itu diantaranya Kepala Dinas Sosial Ances Kurniawan, Kepala BKPSDM Arfian serta Kepala Dinas PRKP Raf Indria, Kabag Kesra Fuji Astomi, Kabag Umum Bobby Firman dan Kabag Prokopim Amrizal Rengganis. 

Juga hadir Ketua Baznas Kota Padang Muhammad Mufti Syarfie, Ketua DPC HKTI Kota Padang Dafrawira De Hansen, Camat Luki Elfian Putra Ifadi beserta lurah dan elemen masyarakat setempat.(***)

Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved