arrow_upward

Negara-negara Arab Diprediksi Ogah Investasi, Prof Azyumardi Azra: Mereka Melihat IKN Tidak Profitable

Selasa, 29 Maret 2022 : 11.49
Azyumardi Azra.

Jakarta, Analisakini.id– Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Azyumardi Azra mengatakan mimpi pemerintah untuk mendapat dana segar dari Timur Tengah menghadapi kendala yang cukup besar.

Soalnya, investor negara Timur Tengah itu selalu mengedepankan imbalan alias hasil yang diperoleh dan jangka waktu pengembalian modal.

Itu menjadi pertimbangan mereka sebelum memutuskan berinvestasi dalam sebuah sebuah proyek.

“Itu tidak akan terhadi karena yang mereka memikirkan profit seperti Arab Saudi, Kuwait, Qatar, UEA, mereka menanamkan investasi di sektor yang profitable. Mereka melihat IKN tidak profitable jadi mereka akan hindari,” ujar Azyumardi dilansir dari ekonomi.bisnis.com pada 28 Maret 2022.

Menurut Azyumardi, pemerintah perlu belajar pada peristiwa batalnya investasi Arab Saudi pada proyek Mandalika Family Tourism 5 tahun silam.

Saat melakukan lawatan ke Indonesia pada Maret 2017, Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud menyatakan ketertarikannya untuk berinvestasi di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Akan tetapi komitmen itu gagal terealisasi sehingga pembangunan lagi-lagi menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Menurutnya, hal ini menjadi sinyal negara-negara di Timur Tengah, termasuk Arab Saudi kurang berminat untuk memasukkan dananya di Tanah Air.

“Negara asing yang tertarik membiayai infrastruktur di Indonesia itu baru Jepang,” jelas Azyumardi. (***)



Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved