arrow_upward

Saat Wagub Audy dan Wako Hendri Septa Barengan Shalat Subuh di Mushalla 'Sudut Kota", Ada Apa Gerangan?

Jumat, 04 Februari 2022 : 11.37

Wagub Audy Joinaldy, Walikota Padang Hendri Septa bersama sejumlah tokoh masyarakat di mushalla Ali bin Said, Surau Gadang, Nanggalo. (ist)


Padang, Analisakini.id-Hari masih gelap ketika Wagub Sumbar Audy Joinaldy turun dari mobil dinasnya, Jumat (4/2/2022). Tak lama turun pula Walikota Padang Hendri Septa dari mobil berplat BA 1 A. Masih terlihat gelap, karena matahari belum 'bangun'. Hanya lampu jalan di kawasan perumahan yang menerangi suasana pagi buta itu. 

Dua orang penting ini berjalan berbarengan dan diikuti rombongan menuju mushalla Ali bin Said, di komplek Pertama Surau Gadang (PSG), Kecamatan Nanggalo untuk shalat subuh berjemaah bersama warga komplek tersebut.

Mushalla yang dituju kali ini berada di dalam komplek, tapi terletak di sudut komplek dan dikelilingi hamparan sawah. Kental suasana pedesaannya. Ya, di sudut kota Padang.

Audy dan Hendri Septa mendatangai mushalla itu dalam rangka melaksanakan program subuh sajadah. Program ini memang salah satu yang digencarkan Walikota Padang Hendri Septa. Selain laksanakan subuh berjemaah, juga menyerap aspirasi jemaah dan warga.

"Suasananya tenang di sini, nyaman, sejuk dan adem ayem. Semoga jemaahnya juga tenang dan damai di sini, " kata Wagub Audy Joinaldy usai salat subuh berjemaah.

Kedatangan Wagub Sumbar dan Walikota Padang yang berbarengan itu, mengejutkan warga. Apalagi yang mereka dengar di berbagai media, program subuh sajadah setiap Jumat itu yang datang hanya Walikota Hendri Septa bersama sejumlah pejabat Pemko Padang.

Ada ada gerangan? Wagub Audy buka kartu. Saat memberikan sambutan di hadapan jemaah, Audy bilang, awalnya sekadar nelepon Wako Padang untuk diskusi. Apalagi sudah lama tak jumpa karena kesibukan dan aktivitas masing-masing.

Padahal Audy dan Hendri Septa bertetangga di Jalan Ahmad Yani. Pak Walikota Padang, sambung Audy, subuh udah berangkat kerja, urus rakyat. Pulang malam pula. Pas ditelepon, Pak Walikota bilang, setiap Jumat ada giat sejak subuh.

Diskusikan penanganan irigasi.

"Lantas Pak Walikota ngajak saya, ikut subuh sajadah besok di Nanggalo. Ya, langsung saya iyakan. Apalagi agenda saya pagi kosong. Jadi saya hadir di sini, numpang sama Pak Walikota. Ternyata menyenangkan. Hati damai ikut subuh sajadah bersama warga. Kapan-kapan ajak lagi ya, Pak Walikota,"kata Audy sambil melihat kepada Walikota.

Wagub pun menyebutkan, karena menumpang dia datang ke sini bersama ajudan dan sespri. "Di sini hadir juga Sekretaris Dinas Perhubungan Sumbar Alfiandri. Juga sejumlah tokoh lainnya. Tapi bukan saya bawa. Da Alfiandri jemaah sini. Ketemu di sini. Saya terkejut. Ternyata cukup banyak orang-orang hebat tinggal di sini,"terang Wagub.

Walikota Hendri Septa dalam sambutannya, mengatakan, subuh sajadah kali ini adalah berkah. Beruntung jemaah Mushalla Ali bin Said, karena orang nomor dua di provinsi, salat subuh berjemaah bersama warga. Selama ini tidak pernah. 

"Doa jemaah Mushalla Ali bin Said dikabuli oleh Allah SWT," sebut Walikota.

Wagub dan Walikota dalam kesempatan itu juga menampung aspirasi jemaah, terkait persoalan irigasi, banjir yang sering menimpa komplek itu. Warga berharap adanya penanganan komprehentif, tidak hanya di komplek PSG semata, tapi menyangkut kawasan di sana yang dihuni empat komplek perumahan.

Wagub Audy Joinaldy, Wako Padang Hendri Septa, Camat Nanggalo bersama jemaah ibu-ibu. (ist)


Di akhir kegiatan diserahkan hibah dari Pemko Padang senilai Rp5 juta untuk pembangunan mushalla Ali bin Said. 

Turut hadir di kegiatan tersebut, Asisten III Didi Aryadi, Kabag Kesra Fuji Astomi, Camat Nanggalo Magdalena,  Lurah Surau Gadang Irsal serta tokoh masyarakat setempat. (***)


Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved