 |
| Kapolresta Padang Kombes Pol Imran Amir didampingi Kasat Reskrim Kompol Rico Fernanda dalam jumpa pers di Mapolresta Padang, Jumat (5/11/2021). |
Padang, Analisakini.id-Tiga pelaku perampokan berujung pembunuhan di sebuah rumah Jalan Kelok, Belimbing Raya RT 08 RW 3 Kelurahan Kuranji, Padang, Sumatera Barat sudah ditangkap.
“Tiga sudah kita tangkap. Dua diantaranya aktor intelektual,” kata Kapolresta Padang Kombes Pol Imran Amir didampingi Kasat Reskrim Kompol Rico Fernanda dalam jumpa pers di Mapolresta Padang, Jumat (5/11/2021) menyebutkan dua dari tiga pelaku yang ditangkap itu adalah aktor intelektualnya.
Dua aktor intelektual itu berinisial EN, 23, merupakan pembantu rumah tangga (PRT), dan RF, 23, selaku satpam di rumah korban. Lalu, 1 tersangka berinisial R, 42, pencari eksekutor perampokan.
“Skenario sudah diatur setelah Lebaran Idul Fitri untuk melakukan perampokan di rumah korban,” sebut Imran Amir.
Imran menyebutkan, ketiga pelaku punya peran masing-masing dalam aksi perampokan tersebut. EN, 23 yang merupakan PRT, merasa sakit hati dengan korban Neli (almarhum) karena pada saat tersangka bekerja sebagai PRT di rumah korban, sering mendapat kata kasar dari korban.
Kemudian ketika tersangka pulang kampung ke Muara Dua (Palembang) tersangka bercerita kepada tante tersangka, Rusmanila (Cik Ning). Selanjutnya, tersangka Cik Ning menawarka agar merencanakan perampokan di rumah korban.
Untuk tersangka kedua, RF, 23, adalah penjemput tiga orang eksekutor dan ketiganya masuk DPO (daftar pencarian orang) di dekat SMA 16 Kuranji dan mengantarkan eksekutor dekat Pertamina Kuranji dengan menggunaka sepeda motor honda beat warna putih biru. RF juga membukakan kunci pintu tempat eksekutor masuk ke dalam rumah.
'Sedangkan tersangka ketiga R, 42 berperan sebagai pencari atau penyedia eksekutor dan mendapatkan uang tutup mulut Rp5 juta dari dari tersangka yang kini masih buron," sebut Imran Amir. (***)
.jpg)