arrow_upward

Diperjuangkan Asli Chaidir di Senayan, Terdampak Pandemi Covid-19, 2 Ribu Warga Terima Sembako

Senin, 29 November 2021 : 19.47
Anggota Komisi VIII DPR Asli Chaidir bersama perwakilan Dinas Sosial Sumbar Irwan Basyir serta perwakilan masyarakat yang menerima bantuan sembako. (rian)

Padang, Analisakini.id-Sebanyak 2 ribu warga yang berasal dari 11 kecamatan di Kota Padang menerima bantuan sembako berupa beras. Warga yang menerima ini adalah mereka yang terdampak pandemi Covid-19 yang masih terjadi meski melandai.

Bantuan sembako berupa beras itu berasal dari Kementerian Sosial yang merupakan aspirasi Anggota Komisi VIII DPR H. Mhd Asli Chaidir dan diserahka langsung kepada keluarga penerima manfaat (KPM), Senin (29/11) di Piai, Lubuk Begalung, Padang. Masing-masing KPM menerima 10 kg beras.

“Sebelumnya juga telah menyalurkan bantuan untuk pondok pesantren, taman pendidikan Alquran dan sejenisnya yang terkena dampak Covid-19. Bantuan sembako ini juga disalurkan pada tahun sebelummnya saat pademi Covid-19 sedang puncak-puncaknya dan masyarakat sangat membutuhkan perhatian pemerintah," ujar Asli.

Dijelaskan Asli, program bantuan sembako ini berhasil terlaksana sebagai buah dari advokasi yang diupayakannya di parlemen. Dia memastikan, bantuan yang disalurkan hari ini, merupakan aspirasi anggota Komisi VIII DPR dan tidak ada potong-memotong di sini.

Sebelumnya, Asli menerima banyak keluhan dan aspirasi dari masyarakat Kota Padang dan umumnya di kabupaten/kota di dapil Sumbar I terkait minimnya bantuan dari pemerintah di kala pandemi.

“Sejujurnya saya prihatin mendapat keluhan tersebut. Karena itu, segera saya lakukan tindakan begitu kabar tersebut tervalidasi dengan segera menghubungi pihak Kementerian Sosial untuk lekas menurunkan bantuan,” terangnya.

Asli lantas melibatkan  berbagai pihak dalam rangka memastikan bantuan tersebut sampai pada sasaran masyarakat yang prasejahtera. Mereka dan tim Asli sendiri melakukan pendataan dan verifikasi kepada calon penerima bantuan secara teliti. 

"Kami tidak ingin sembarangan menyalurkan bansos untuk mengantisipasi salah sasaran, bahkan terjadinya kecemburuan sosial. Karena itu kami mencoba hati-hati,” sambungnya.

Asli berharap bansos tersebut bisa sedikit meringankan beban konstituennya di dapil. “Kami ingin terus membersamai masyarakat kami dalam keadaan senang bahkan sulit. Semoga bantuan sembako ke depan bisa kami tingkatkan secara kuantitas dan kualitasnya,” tambah Asli.

Hadir juga perwakilan dari Dinas Sosial Sumbar diwakili Irwan Basyir, Dinas Sosial Padang dan pihak lainnnya.(***)

Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved