arrow_upward

Kapolresta Padang, Bagala Datuak Rajo Nan Sati, Ini Kata Wagub Audy Joinaldy

Minggu, 19 September 2021 : 09.53

 

Wagub Sumbar Audy Joinaldy bersama Kapolresta Padang Imran Amir yang menyandang gelar Datuak Rajo nan Sati. (adpim)

Padang, Analisakini.id- Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy Datuak Rajo Pasisia Alam menghadiri "Batagak Panghulu Datuak Rajo Nan Sati", di Gedung Abdullah Kamil, Kantor LKAAM Sumbar, Padang, Sabtu (18/9/2021).

Hadir dalam kesempatan itu Gubernur Sumbar Mahyeldi Datuak Marajo, Walikota Padang, Hendri Septa, Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Forkopimda, Ketua DPRD Padang, Ketua LKAAM Sumbar, LKAAM Kota Padang, tokoh masyarakat Minangkabau dan para jajaran Pimpinan Polresta Padang.

Usai mengadiri prosesi Batagak Gala tersebut, Wakil Gubernur Audy Joinaldy Datuak Rajo Pasisia Alam memberikan selamat kepada Kombes Pol. Imran Amir, SIK, MH sebagai Datuak Rajo Nan Sati, dari suku Tanjuang Padang.

"Selamat buat Kombes Pol. Imran Amir, SIK, MH sebagai Datuak Rajo Nan Sati, semoga amanah dan dapat memberikan pengaruh besar terhadap perkembangan masyarakat adat khususnya di Kota Padang," ucap Audy.

Audy mengatakan  menyandang gelar panghulu sebagai simbol karakteristik adat yang merupakan sebuah amanah jabatan kepala kaum dalam adat dan budaya Minangkabau. 

Jika sebelumnya Kombes Pol. Imran Amir hanya sebagai mamak kepada kemenakan saja di lingkungan keluarga besar, sekarang sebagai Datuak Rajo Nan Sati tentunya mampu menjadi teladan bagi anak kemenakan dari  kaum sukunya. 

"Kita bersyukur acara batagak gala ini sebagai simbol adat dan budaya yang harus dilestarikan. Jangan sampai terbenam karena ketidak mampuan masyarakat kaum menyelenggarakan alek batagak gala ini," katanya.

Ia berharap, kedepan harus menjadi peran ninik mamak penghulu dalam kaum dapat berperan lebih baik lagi, sehingga persoalan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat dapat terselesaikan secara adat dan budaya itu sendiri.  

"Ini akan membantu pemerintah dalam penyelenggaraan pembangunan guna mewujudkan kesejahteraan hidup masyarakat, karena untuk mewujudkan pelaksanaan pembangunan yang baik, butuh dukungan dari niniak mamak sebagai pucuk pimpinan dari kaumnya," sebut dia. (nov)

Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved