 |
| Drs. H. Guspardi Gaus, M.Si |
Jakarta, Analisakini.id-Anggota DPR dari Frkasi PAN Guspardi Gaus menyayangkan sikap Menteri Sosial Tri Rismaharini yang dengan nada mengancam akan memindahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) di bawah kementeriannya ke Papua.
Pernyataan bernada ancaman tersebut disampaikan Risma saat melakukan peninjauan di dapur umum Gedung Wyata Guna di Jalan Pajajaran Kota Bandung, Selasa (12/7/2021).
Menurutnya, tidak elok seorang Menteri menakut-nakuti ASN di jajarannya yang di nilai berkinerja buruk dengan mengancam 'membuangnya' ke Papua. Kenapa sih harus spesifik Papua, kan bisa bilang 'dipindahkan ke luar daerah' atau apa gitu.
Letak Papua memang berada jauh dari Jakarta, tetapi bukan berarti Papua harus dipandang negatif bahkan digunakan sebagai tempat hukuman bagi ASN yang berkinerja buruk.
"Janganlah mengeluarkan pernyataan yang sarat multi tafsir, " ujar Guspardi, Rabu (14/7/2021).
Bu Risma harus berhati- hati mengeluarkan pernyataan dan mesti memikirkan dampak dari kata-kata yang dilontarkannya. Dari caranya memberi teguran serta mengaitkan antara kemarahan kepada ASN yang dianggapnya kurang becus bekerja dengan Papua tidaklah tepat.
"Itu bukan sikap yang baik dalam menegur dan membina ASN, " tutur Politisi PAN ini
Legislator asal Sumatera Barat itu menambahkan, masing-masing daerah mempunyai khazanah dan budaya yang berbeda yang harus dihormati. Jadi kalau mau marah, marah saja tidak perlu mengaitkan dengan berbagai hal yang sebenarnya tidak perlu diucapkan.
Pernyataan Bu Risma tentu bisa menyinggung perasaan dan memicu kemarahan masyarakat dan orang asli Papua. Cara pandang seperti yang dilontarkan Bu Risma yang masih menggunakan narasi ASN yang malas akan dipindahkan ke Papua adalah cara pandang lama dan sudah terkikis dengan perhatian pemerintah pusat untuk memberi ruang percepatan pembangunan di Tanah Papua.
"Untuk itu, sebaiknya Bu Risma meralat dan menarik kembali pernyataannya yang mengancam akan memindahkan ASN di Kemensos yang tidak becus bekerja ke Papua. Bagaimanapun Bu mensos ini telah melakukan blunder dan kata- kata yang disampaikannya itu tidaklah bijak. Bu Risma seharusnya melakukan autokritik dan memperbaiki cara komunikasi publiknya," pungkas Anggota Pansus Otsus Papua tersebut.
Sebelumnya, Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini marah saat melakukan peninjauan di dapur umum Gedung Wyata Guna di Jalan Pajajaran Kota Bandung. Bahkan ia mengancam ASN yang bekerja tidak profesional dengan mengatakan akan memindahkan ASN anak buahnya ke Papua.
"Saya enggak bisa pecat kalau enggak ada salah. Tapi, saya bisa pindahkan. Jadi, tolong peka sedikit dengan keadaan. Kalau saya melihat masih ada yang duduk-duduk manis di dalam kantor, saya pindahkan kalian semua ke Papua", ujarnya, Selasa (12/7/2021). (***).
.jpg)