Anggota Komisi VIII DPR, H. Mhd Asli Chaidir menyalurkan bantuan sembako kepada warga kurang mampu yang terdampak Covid-19 di Piai, Senin (3/5). (ist) |
Padang, Analisakini.id- Anggota DPR dari Fraksi PAN, H.Mhd Asli Chadir tahun ini kembali memperlihatkan wujud kepedulian antar sesama, terutama warga kurang mampu yang terdampak Covid-19. Bantuan berupa sembako itu disalurkan untuk 6 ribu KK yang tersebar di 11 kecamatan di Padang.
"Sampai sekarang, pandemi Covid-19 belum reda. Sektor perekonomian masih dalam upaya perbaikan. Pengangguran bertambah. Masyarakat pun terkena imbas. Mudah-mudahan dengan paket sembako Ramadhan yang diterima dapat ini dapat meringankan beban warga,"terang Asli, Senin (3/5) saat penyerahan secara simbolis bantuan sembako tersebut di Piai, Kecamatan Lubuk Begalung.
Ada pun paket sembako Ramadhan yang disalurkan Asli itu berisi tepung, gula, minyak goreng, sirup dan mentega. Penyerahan kepada 6 ribu KK tersebut, tidak dilakukan secara langsung, melainkan diwakili masing-masing ketua kelompok karena menerapkan protokol kesehatan.
Selain penyerahan paket sembako, Asli tak henti-hentinya mengimbau kepada warga untuk selalu menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, sering cuci tangan.
"Semua kita, tidak ada pandang bulu, pejabat, aparat keamanan sampai masyarakat biasa mesti menerapkan prokes. Ini adalah cara terbaik untuk memutus rantai penyebaran Covid-19," kata Anggota Komisi VIII DPR, H.M Asli.
Asli berpendapat, kenyataan di lapangan saat ini, masih banyak yang tidak menerapkan prokes tersebut. Hal ini tentu menjadi celah dan potensi untuk penyebaran Covid-19 sehingga kasus positif Covid-19 meningkat.
"Kuncinya, memang kesadaran kita untuk menerapkannya. Yakinlah, kalau semua kita, benar-benar menerapkan prokes dimana pun dan kapan pun, Insyaallah rantai penyebaran Covid-19 akan putus,'sebut anggota DPR dari Dapil Sumbar I ini.
Dalam kesempatan itu, sejumlah masyarakat menyampaikan aspirasi khususnya terkait dampak Covid-19 yang sangat mereka rasakan. Masyarakat berharap pemerintah tetap memberikan bantuan atau keringanan kepada masyarakat.
Asli menjelaskan pemerintah tetap memperhatikannya. Komisi VIII DPR, sebut Asli juga menyampaikan kepada mitra kerja seperti Menteri Agama, Menteri Sosial, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kepala BNPB dan lainnya untuk mewanti-wanti hal ini dalam programnya.(***)