 |
| Ilustrasi. |
Pekanbaru, AnalisaKini.id- Seorang polisi yang berdinas di Polres Padang Panjang, Sumatera Barat, Bripda Adityo Pratama (24), menembak seorang perempuan yang dipesannya atau Booking (BO) melalui aplikasi MiChat, DO, Sabtu dinihari (13/3/2021), pukul 03.20 WIB.
Penembakan dilakukan Bripda Adityo Pratama ini terjadi di depan pintu masuk Grand Dragon Hotel Hollywood, Jalan Kuantan Raya, Limapuluh, Pekanbaru.
Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto membenarkan kejadian penembakan yang dilakukan petugas polisi di Pekanbaru.
"Benar, saat ini sedang diproses," ungkap Kombes Pol Sunarto, Sabtu (13/3/2021) seperti dikutip dari kumparan.com.
Kabid Humas Kombes Pol Sunarto mengatakan, kasus ini akan ditangani Polresta Pekanbaru dan saat ini proses penyelidikan ditangani oleh Polresta Pekanbaru.
Sementara itu, saat dikonfirmasi ke Polda Sumatera Barat, Kabid Humas Polda Kombes Pol Satake Bayu mengatakan Bripda Adityo sedang berada di Pekanbaru dalam rangka penyelidikan pelaku kejahatan.
"Iya, dia personel Polres Padang Panjang yang sedang lidik pelaku kejahatan. Infonya pelaku ada di Pekanbaru," ungkap Kabid Humas Polda Sumatera Barat, Kombes Pol Satake Bayu.
Kronologis
Penembakan DO berawal saat pelaku Bripda Adityo Pratama memesan cewek melalui aplikasi MiChat Sabtu dinihari, pukul 03.00 WIB.
Saat dipesan, datanglah dua cewek sekaligus, Dilla dan Rizki. Kemudian keduanya berupaya pergi dengan alasan hendak membeli pengaman kondom. Akan tetapi, polisi tersebut merasa mau ditipu, lalu mengejar ke bawah.
Pukul 03.15 WIB, Bripda Adityo melihat Dilla di pintu keluar basement. Ia kemudian mengajak Dilla untuk pergi bersama membeli kondom dengannya.
Namun, Dilla lari menuju 1 unit mobil Suzuki X-Over BM 1629 JH. Melihat itu, Adityo mengejar Dilla sambil mengeluarkan senjata api. Setidaknya ia menembakkan tiga peluru.
Ia menembakkan tembakan pertama ke arah atas, Adityo berlari mengejar mobil ditumpangi Rizki dan menembakkan peluru kedua ke arah ban mobil.
Peluru ketiga ditembakkan Bripda Adityo ke arah kaca belakang mobil, peluru menembus kaca mengenai pelipis sebelah kanan korban. Akhirnya mobil berhenti. Rizki mengalami luka tembak di bagian pelipis sebelah kiri atas.
"Korban selanjutnya dibawa ke rumah sakit Petala Bumi, dirujuk ke Rumah Saki Santa Maria. Kondisi korban pada saat itu masih dalam keadaan sadar. Korban dalam keadaan sadar saat ini dalam perawatan dokter Polda Riau dan dokter Rumah Sakit," ungkap Kabid Humas Kombes Pol Sunarto.(***)
.jpg)
