arrow_upward

Wawako Padang Hendri Septa Dukung Program 100 Hari Gubernur Mahyeldi

Kamis, 25 Februari 2021 : 20.56

 

Gubernur Sumbar Mahyeldi dan Wagub Audy Joinaldy bersama Wawako Padang Hendri Septa usai pelantikan. (ist)

Jakarta, AnalisaKini.id-Wakil Walikota Padang Hendri Septa mendukung penuh program 100 hari Gubernur Sumbar Mahyeldi terkait dengan penanganan pandemi Covid-19. Pandemi Covid-19 harus dihadapi bersama antara Pemerintah Kota Padang dan Sumatera Barat.

"Atas nama Pemerintah Kota Padang dan pribadi, kami mengucapkan selamat kepada Pak Mahyeldi yang hari ini resmi dilantik menjadi Gubernur Provinsi Sumatera Barat. Mudah-mudah dengan amanah yang beliau terima saat ini dapat membawa kemajuan bagi Sumatera Barat yang lebih baik lagi," ucap Hendri Septa yang ikut menyaksikan pelantikan Gubernur Mahyeldi, di Istana Negara, Jakarta, Kamis (25/2/2021).

Mahyeldi dilantik menjadi Gubernur Sumbar dan Audy Joinaldy sebagai Wagub Sumbar resmi dilantik oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, di Istana Negara.  Mahyeldi dan Audy dilantik berdasarkan keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 40/P Tahun 2021 tentang Pengesahan Pengangkatan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Barat Masa Jabatan Tahun 2021-2024.  

Sebelum pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan, prosesi pelantikan dimulai terlebih dahulu dengan menerima petikan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia yang dilaksanakan di Ruang Kredensial, Istana Merdeka.

Selanjutnya, menjalani prosesi kirab dari Istana Merdeka ke Istana Jakarta bersama Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang didampingi oleh Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian.

Usai dilantik, Gubernur Mahyeldi menyatakan siap bekerja untuk masyarakat Sumatera Barat. Mahyeldi mengaku telah menyusun program dalam 100 hari kerja, di antara penanganan Covid-19 dan penguatan ekonomi masyarakat. 

"Insha Allah dalam waktu 100 hari sesuai dengan komitmen kita sewaktu kampanye, yang pertama kita akan siapkan adalah RPJM Provinsi Sumatera Barat 2021-2024, Kemudian kita prioritaskan penanganan Covid-19," ujar Mahyeldi saat memberi keterangan pers didampingi Wakil Gubernur Audy.

Mahyeldi juga melakukan penguatan ekonomi masyarakat, penguatan UMKM dan kemudahan mendapatkan modal usaha bagi UMKM di Sumatera Barat yang jumlah kini lebih kurang 590 ribu. Ini akan dilakukan di berbagai bidang diantaranya pertanian, peternakan, perikanan, kelautan dan lainnya.

"Kemudian, kita consern sebagaimana Sumatera Barat memiliki kearifan lokal berfalsafakan adat Basandi Syarak-Syarak-Basandi Kitabullah (ABS-SBK), Syarak Mangato Adat Mamakai, dan ini juga merupakan agenda selanjutnya," tambah Gubernur.

Di samping itu lagi, meningkatkan pariwisata, memantapkan pendidikan yang selama ini telah dituangkan dalam RPJM Provinsi Sumatera Barat dan RPJM Nasional.  

"Mudah-mudahan dengan adanya dukungan dari bapak presiden, jajaran kementerian dan lembaga, DPRD, DPR-RI dan masyarakat Sumbar, visi misi dan agenda kami ini dapat berjalan dengan sebaik-baiknya," pungkas Gubernur. 

Seperti diketahui, sebelum dilantik menjadi Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi merupakan Walikota Padang berpasangan dengan Hendri Septa sebagai Wakil Wali Kota Padang. Mahyeldi terpilih menjadi Gubernur Sumatera Barat setelah berhasil memenangkan Pilkada serentak pada  9 Desember 2019 lalu. 

Pelantikan ini juga dihadiri oleh pimpinan SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Padang di antaranya, Sekretaris Daerah Amasrul, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Endrizal, Kepala Bapenda Al Amin, Kepala Bappeda Medi Iswandi, Kepala Dinas Pendidikan Habibul Fuadi, Kabag Umum Budi Kurniawan, Kabag Kerjasama Erwin, Sekretaris BKPSDM Editiawarman, Kabag Protokol Amrizal Rengganis. Kemudian juga hadir, Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Sumatera Barat dan tamu undangan lainnya.(***)

Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved