arrow_upward

Walikota Binjai Terpilih Meninggal, Ini Kata KPU

Rabu, 10 Februari 2021 : 13.00

 

Juliadi.

Binjai, AnalisaKini.id-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Binjai sudah mengusulkan pengesahan atau pelantikan calon walikota dan wakil walikota terpilih, Juliadi-Amir Hamzah, ke DPRD Kota Binjai. Karena Juliadi meninggal dunia, Selasa (9/2/2021) malam, proses selanjutnya berada di tangan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

“Sesuai regulasi, PKPU No 5 Tahun 2020, KPU sudah selesai tugasnya hanya sampai pengusulan calon wali kota dan wakil wali kota terpilih ke DPRD. Selanjutnya, DPRD mengusulkan nama tersebut untuk dilantik Mendagri melalui gubernur,” kata Ketua KPU Kota Binjai Zulfan Effendi, Rabu (10/2/2021) seperti dikutip dari merdeka.com.

Pelantikan didasarkan pada SK yang dikeluarkan Mendagri. Dengan meninggal dunianya Juliadi, maka prosesnya tinggal di Kemendagri.

“Apakah nanti itu wakilnya saja yang dilantik, kemudian nanti ada Pj (penjabat) atau Plt (pelaksana tugas) dari Kemendagri ditugaskan ke wakilnya untuk dilakukan pergantian,” jelas Zulfan.

Kemendagri belum menentukan jadwal pelantikan calon kepala daerah terpilih pada Pilkada 2020. Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri bahkan sudah menyurati gubernur untuk menunjuk sekda masing-masing daerah sebagai pelaksana harian (Plh) kepala daerah yang berakhir masa jabatannya pada 17 Februari 2021, termasuk Binjai.

Seperti diberitakan, Walikota terpilih Binjai pada Pilkada 2020, Juliadi meninggal dunia, Selasa (9/2/2021) malam. Dia berpulang setelah 11 hari dirawat sebagai pasien Covid-19 di RSU Bunda Thamrin, Medan.

Juliadi merupakan walikota terpilih Binjai pada Pilkada 2020. Dia dan pasangannya, calon wakil walikota, Amir Hamzah, meraih 66.731 suara atau (50,95%). Pasangan nomor urut 3 yang diusung Partai Golkar, PPP dan Partai Demokrat ini mengungguli 2 pasangan lainnya. Pasangan nomor urut 3, Lisa Andriani Lubis-Sapta Bangun hanya mampu meraih 44.213 suara (33,76%) dan pasangan nomor urut 1, Rahmat Sorialam Harahap-Usman Jakfar meraih 20.030 suara (15,29%). (***)


Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved