Wakil Walikota Hendri Septa serahkan bingkisan bagi anak penerima khitan gratis dari Baznas Kota Padang, Senin (14/12/2020).(ist). |
Padang, AnalisaKini.id- Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Padang berikan khitan gratis bagi 1.600 anak di Padang, Senin (14/12/2020). Khitan gratis tersebut berlangsung dari 14 Desember hingga 21 Desember 2020.
Wakil Walikota Hendri Septa mengaku bersyukur dengan program 'Padang Sehat' dari Baznas Padang.
"Alhamdulillah terima kasih kami sampaikan kepada Baznas Kota Padang dan juga para 'Muzakki' dan seluruh donatur yang telah memberikan bantuan, sehingga terselenggaranya kegiatan khitanan massal secara gratis di tahun ini," sebut wawako.
Hendri menyebut, khitanan massal secara gratis ini merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat dengan memakan biaya yang cukup besar. Tahun ini menargetkan 2.000 peserta dengan memakan biaya Rp800 juta lebih.
Wawako itu juga memberikan apresiasi kepada Baznas Padang selaku pihak pelaksana yang menggelar kegiatan secara baik disertai tetap menjaga (protokol Covid-19-red). Begitu juga ia mengucqpkan selamat kepada ribuan anak-anak di Padang yang menerima manfaat khitan gratis tahun ini.
"Alhamdulillah, kita lihat prosesi khitan massal berjalan baik serta tetap menjaga protokol kesehatan seperti tempat operasi khitan yang juga berjarak. Begitu juga kepada semua pihak baik anak-anak yang akan di khitan serta orang tua yang mendampingi juga memakai masker. Semoga dengan ini penyebaran Covid-19 tidak terjadi di tempat ini," imbuhnya.
Sementara itu Ketua Baznas Padang Epi Santoso menyebutkan, kegiatan khitan massal tahun ini menurutnya terasa begitu spesial. Pertama kegiatan dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19, dan kedua jumlah pesertanya di luar dugaan karena cukup banyak dari tahun-tahun sebelumnya.
"Pada tahun-tahun sebelumnya kita mencari peserta mencapai seribu orang saja cukup susah. Alhamdulillah tahun ini kita buka peserta seribu, tiga hari pertama setelah dibuka pendaftaran sudah penuh. Sehingga, setelah konsultasi dengan para muzakki dan donatur, maka untuk khitan massal tahun 2020 kita buka menjadi maksimal 2.000 peserta," sebut dia.
Selanjutnya kata Epi Santoso, dalam penyelenggaraan khitan massal kal ini, di samping melakukan khitan secara gratis pihaknya juga memberikan bantuan dana transportasi per anak sebanyak Rp50 ribu.
"Selain itu kita juga memberikan bantuan 1 box susu kambing untuk percepatan pemulihan pasca khitan, sekaligus menjaga imunitas mereka di tengah pandemi," terangnya.
Lebih jauh terkait sumber pembiayaan pelaksanaan khitan massal tersebut kata Epi, terutama bersumber dari donatur utama yakni anggaran zakat yang telah dikumpulkan oleh Baznas Padang di 2020.
Kemudian juga dukungan dari sejumlah donatur seperti dari sponsor utama yakni UPI YPTK Padang yang menanggung biaya khitan 500 orang anak. Diketahui, per anak memakan biaya Rp400 ribu.
"Cukup banyak para donatur atau sejumlah pihak yang membantu kegiatan ini," tuturnya.
Untuk pelaksanaan khitan massal tersebut sambungnya, sebetulnya sudah dimulai sejak beberapa hari lalu, namun pembukaan secara resminya dilakukan hari ini.
"Sebelumnya kegiatan sudah kita mulai untuk 157 anak dilaksanakan di LSM Meja Putih di Kecamatan Pauh. Selain itu juga di Klinik Rahmatan Lil Alamin milik UPI YPTK Padang yang akan berakhir pada 21 Desember 2020 nanti. Selanjutnya Rabu (16/12) nanti kita juga akan melaksanakan di Semen Padang Hospital," papar Epi.
Dalam kegiatan pembukaan khitan gratis tersebut juga hadir Ketua Baznas Sumbar Syamsul Bahri Khatib, unsur Forkopimda Kota Padang, perwakilan Kemenag Padang dan pihak terkait lainnya. (***)