arrow_upward

Mantan Wamendiknas Era SBY Sembuh dari Covid-19, Kuncinya Rajin Ibadah dan Olahraga

Jumat, 09 Oktober 2020 : 19.36


Mantan Wamendiknas era Presiden SBY, Musliar Kasim (baju merah) berolahraga di RS Unand saat positif Covid-19, beberapa waktu lalu(Foto: Dok Musliar Kasim)

Padang, AnalisaKini.id-Selama 8 hari dirawat di ruangan isolasi Rumah Sakit Universitas Andalas (Unand) Padang, eks Wakil Menteri Pendidikan Nasional (Wamendiknas) era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Prof Musliar Kasim sembuh dari Covid-19.

Musliar Kasim dirawat di RS Unand setelah diketahui positif Covid-19 pada Jumat (2/10/2020)  dan dinyatakan sembuh seminggu kemudian Jumat (9/10/2020).

Saat itu, Musliar tidak percaya positif Covid-19. Soalnya, dia selalu menjaga protokol kesehatan. Pakai masker, cuci tangan, menjaga jarak, rajin olahraga dan minum vitamin.

Apalagi kondisinya baik-baik saja tanpa ada gejala Covid-19. Saat dinyatakan positif Corona, dia awalnya tidak percaya. 

"Tapi ini takdir yang harus dijalani," kata Musliar Jumat (9/10/2020).

Mantan Rektor Universitas Andalas (Unand) ini bercerita awalnya dia melakukan tes swab karena menantunya positif Covid-19.

Setelah hasil keluar, dirinya dinyatakan positif, namun keluarganya yang lain negatif termasuk cucunya sendiri.

Setelah itu, dirinya menjalani isolasi di RS Unand untuk mendapatkan perawatan.

Selama isolasi, Musliar rajin beribadah dan berolahraga serta menenangkan pikiran.

"Saya di RS Unand bisa menenangkan pikiran. Tidak memikirkan yang macam-macam. Hanya bagaimana bisa cepat sembuh saja," kata Musliar.

Saat di RS Unand, Musliar juga terus mendekatkan diri kepada Sang Pencipta dengan rajin beribadah.

"Di sini saya bangun pagi, shalat tahajud. Berdoa minta supaya cepat sembuh dan kemudian berolahraga," kata Musliar.

Disebutkan RS Unand tidak seperti ruang isolasi yang ditakutkan banyak orang. Di sana  disediakan sarana olahraga di lantai atas bagi penderita Covid-19 sehingga dirinya bersama yang lain bisa berolahraga.

Selain itu, pelayanannya seperti hotel berbintang dimana tiga kali cleaning service datang membersihkan kamar dan tiap hari diperiksa dokter.

"Ini yang membuat saya nyaman. Saya awalnya membayangkan isolasi itu tidak didatangi orang. Tapi kenyataannya sering yang datang. Cleaning service, perawat dan dokter datang tiap hari," jelasnya. 

Menurut Musliar, kesembuhannya pada Jumat (9/10/2020) merupakan sebuah berkah. Sebab, diketahui positif di hari baik Jumat dan sembuh juga di hari Jumat.

Namun yang lebih bahagianya, Musliar sembuh jelang pernikahan anaknya Dhyna Putri Aisyah dengan Revan Aliantino pada Minggu (10/10/2020).

"Alhamdulillah, saya sembuh jelang pernikahan putri saya. Ini merupakan sebuah berkah," kata Musliar.

Kendati demikian, Musliar memastikan tidak akan mendampingi mempelai saat pernikahan di Gedung UPI Padang.

"Diwakilkan pada anak saya, karena saya mesti memulihkan kondisi dulu," jelasnya.

Kesembuhan Musliar juga disampaikan pihak keluarga kepada para dosen Unand yang tersebar di beberapa grup Unand. Berikut isinya :

Bapak dan Ibu Dosen yang dirahmati Allah SWT.

Alhamdulillah berkat rahmat Allah SWT dan doa kita bersama, hasil swab tes kedua Prof  Musliar Kasim  negatif.  Dengan dua kali hasil tes negatif tersebut, inshaa Allah siang hari ini,  tim dokter  yang merawat  telah mengizinkan  Prof Muslihar Kasim keluar rumah sakit. 

Inshaa Allah besok Sabtu tanggal 10 Oktober 2020 beliau akan menikahkan putri beliau Dhyna Putri Aisyah, SH dengan dr Revan Aliantino di Gedung UPI Exhibiton Hall  pukul  8.00. 

Selanjutnya untuk acara pesta resepsi pernikahan Prof Musliar Kasim tdk akan berdiri di pelaminan, beliau akan  diwakili putra tertua beliau Dhany Purna Satria. SE.MBA. 

Semoga acara pernikahan dan pesta resepsi pernikahan Dhyna dan Revan dapat terlaksana dengan baik dan kita semua tetap dalam keadaan sehat walafiat. Amin Ya Rabbil Alamin.

Perlu kami sampaikan bahwa pelaksanaan pernikahan ini akan mengikuti standar protokol kesehatan.

Terima kasih 

Salam takzim

(***)
Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved