arrow_upward

Di Padang, Penyandang Disabilitas Lebih Diperhatikan

Sabtu, 10 Oktober 2020 : 20.54

 

Hendri Septa.

Padang, AnalisaKini.id- Kaum difabel atau penyandang disabilitas di Padang tidak lagi terpinggirkan. Bahkan diperhatikan pemerintah setempat. 

"Kita melakukan pemberdayaan bagi penyandang disabilitas," sebut Plt Wali Kota Padang Hendri Septa dalam kegiatan webinar internasional, Asia-Pacific Coalition of Cities Against Discrimination (APCAD) Meeting bertajuk "The 10th  World Human Rights Cities Forum (WHRCF)" di Balaikota Padang, Jumat (9/10/2020). 

Kota Padang berpenduduk lebih kurang 908.007 jiwa. Menurut data yang dihimpun Dinas Sosial Kota Padang, setidaknya  3.174 penyandang disabilitas hidup di kota ini. 

"Kita juga melakukan bimbingan sosial bagi penyandang disabilitas, seperti bimbingan keterampilan dalam rangka meningkatkan kemandirian dan kapasitas disabilitas," tutur Hendri Septa dalam meeting yang diikuti peserta dari UNESCO, European Coalition of Against Racism (ECCAR) dan perwakilan kota se-Asia Pacific itu. 

Tidak itu saja, Pemko Padang juga melakukan pengembangan usaha ekonomi produktif berupa pemberian bantuan usaha bagi disabilitas yang sudah mendapatkan bimbingan keterampilan dan yang sudah memiliki  usaha. Asistensi orang dengan disabilitas berat berupa pemberian bantuan sandang pangan juga dilakukan Pemko Padang selama ini. 

Pemko Padang juga menetapkan Kawasan Ramah Disabilitas di kawasan Permindo pada 2016 lalu dan sudah diresmikan oleh UNESCO. 

"Insya Allah di 2020 ini kita akan meresmikan satu lagi kawasan yang sama di jalan Khatib Sulaiman bersamaan dengan Hari Disabilitas Internasional," kata Hendri Septa didampingi Kepala Dinas Sosial Afriadi.(***)

Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved