arrow_upward

Werry Darta Taifur : Marwandi Telah Meninggalkan Kita Selamanya

Selasa, 04 Agustus 2020 : 17.04
Anak almarhum Marwandi di pemakaman ayahnya. (ist). 
Padang,  AnalisaKini.id -Alumni Universitas Andalas, terutama alumni Fakultas Ekonomi Universitas Andalas tidak ada yang tidak kenal dengan Marwandi SE. Ak. MM karena sampai saat ini sangat aktif dan peduli  di organisasi alumni Unand, alumni Fakultas Ekonomi dan alumni Fekon Universitas Andalas angkatan 1980. 


Hampir setiap acara yang berlabel alumni, Marwandi yang sehari-hari dipanggil Wandi hadir dan menyempatkan diri untuk hadir di manapun acaranya diadakan. Tidak hanya sekadar hadir, ikut berpartisasi untuk menyukseskan acara baik sacara moril maupun materil.

Tetapi hari ini,  Selasa, 4 Agustus 2020, sahabat saya satu angkatan ini telah dipanggil Allah SWT untuk selama-lamanya pada  pukul 01.35 WIB di RSI Surabaya. Innalillahi wainnalillahi Raji'un, semoga Wandi diwafatkan dalam keadaan husnul khotimah, diterima amal ibadah dan diampuni segala salah dan khilafnya,  keluarga yang ditinggal diberikan kesabaran, ketabahan dan  keikhlasan.

Semenjak seminggu terakhir, WAG Alumni Fekon Unand 1980, selalu mendiskusikan tentang perkembangan kesehatan Wandi yang dirawat di RSI Surabaya bersama istrinya. Dari hari ke hari berita yang disampaikan teman-teman adalah kondisi Wandi semakin menurun dan kemaren sore saya mendapat WA japri dari  teman yang memberi kabar, kondisi Wandi semakin drop. Tapi sampai saat ini saya belum dapat khabar tentang bagaimana kondisi kesehatan istri Wandi. Semoga istri Wandi semakin baik dan tabah menerima kepergian suami tercinta.

Selain mendiskusikan perkembangan kesehatan Wandi, teman-teman juga mengeluarkan foto-foto bersama dengan Wandi. Pagi ini semakin banyak foto-foto bersama Wandi yang diposting teman-teman di WAG Alumni Fekon Unand 1980. Tentu di WAG DPP IKA Unand dan WAG lainnya juga banyak yang posting foto dan kenangan bersama Wandi.

Bagi saya pribadi,  kebaikan Wandi sangat banyak untuk diungkapkan dari mulai kuliah sampai sekarang. Namun Wandi akan marah kalau saya tidak memberi kabar kedatangan saya ke Surabaya.  Ia sering menjemput dan mengantarkan saya ke Bandara Juanda dan sebelum ke Bandara singgah dulu di Kantor Akuntan miliknya.

Kalau waktu saya tersedia, Wandi mengajak saya untuk sarapan pecal yang terkenal di Surabaya dan pada malam hari menikmati kuliner Soto Kalkulator. Selanjunya bagi putri saya, Atikah, Wandi juga sangat dikenangnya, karena teringat ketika Wandi mendampingi keluarga saya mengunjungi Gunung Bromo beberapa tahun yang lalu.

Akibat kepadatan lalu lintas dari Bromo ke Bandara Juanda waktu itu, hampir keluarga saya ditinggalkan pesawat menuju Jakarta. Tapi entah bagaimana caranya Wandi memberitahu saya melalui telepon, “pokoknya istri dan putri saya akan sampai di Jakarta, jangan khawatir”.

Begitupun kalau Wandi ke Padang, ia selalu memberitahu saya untuk dapat bertemu. Kalau bertemu ia selalu menanyakan perkembangan Group Mahasiswa Pencinta Alam (MAPALA) Unand. Ia sangat senang mendengar keberhasilan Group Mahasiswa  Pencinta Alam Unand.

Bagi teman-teman lainnya, tentu sangat banyak kebaikan Wandi yang patut dicontoh. Mudah-mudahan temang-teman juga menambahkan bagaiman kenangan bersama Wandi pada bahagian komentar rubrik ini.

Selamat jalan Wandi, sangat banyak kebaikanmu untuk diunggapkan. Semoga Allah SWT  membalas dengan fahala yang berlibat ganda.

Aamiin aamiin aamiin yaa rabbal 'alamiin.

(disalin dari dinding facebook Werry Darta Taifur, sahabat almarhum)
Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved