arrow_upward

Bank Sampah Pancadaya Punya Aplikasi Digital Diluncurkan Wawako Padang

Minggu, 09 Agustus 2020 : 21.09
Wawako Padang, Hendri Septa meluncurkan aplikasi digital Bank Sampah Pancadaya Kuranji, Minggu (9/8). (ist)
Padang, AnalisaKini.id -Bank Sampah Pacadaya, Kecamatan Kuranji meluncurkan aplikasi digital, Minggu (9/8). Dengan aplikasi ini masyarakat akan lebih mudah bergabung dengan Bank Sampah, termasuk dalam terlibat dalam kegiatannya.

"Aplikasi ini sama dengan aplikasi digital lainnya, dapat dipasang di hape pintar kita, dioperasionalkan berbasis android. Karena kita yakin, rata-rata warga kita sudah punya android,"sebut Pengelola Aplikasi Bank Sampah Pancadaya Kuranji, Risky Deandika dalam paparannya di hadapan Wakil Walikota, Hendri Septa, Minggu, (9/8) di halaman Kantor Camat Kuranji.

Dikatakannya, dalam aplikasi itu, selain aktivitas warga. Juga ada fitur-fitur memudahkan warga. Seperti untuk jemput sampah. Dengan memintak melalui aplikasi, maka petugas dari bank sampah akan datang menjemput ke rumah kita. Begitu juga dengan transaksi warga, juga kelihatan dari aplikasi ini.

Ketua PKK Kecamatan Kuranji, Ny. Fadilla Triksi Eka Putra mengatakan Bank Sampah Pancadaya, selain menjaga kebersihan, juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Karena bank sampah ini bekerjasama dengan Pegadaian, jadi sampah yang dikelola bank sampah nantinya dikonversi menjadi tabungan emas di pegadaian.

Aplikasi ini menjadikan semangat baru bagi pengelola Bank Sampah Pancadaya Kuranji untuk meningkatkan kegiatan. Selain membantu dalam masa pandemi covid-19, aplikasi ini mempercepat informasi bagi mereka untuk mendapatkan bahan baku sampah.

"Memang sampahnya dari awal kita sudah sepakati, sampah yang dipilah. Jangan heran nanti warga kita sudah banyak punya tabungan emas,"ungkapnya.

Wawako, Hendri Septa yang meluncurkan aplikasi tersebut menyampaikan, hadirnya aplikasi tersebut merupakan terobosan bagi pengelolaan sampah di Padang. Untuk itu, Hendri menobatkan Kuranji menjadi percontohan pemanfaatan aplikasi dalam pengelolaan bank sampah.

Karena ada tiga manfaat dari aplikasi tersebut, yakni meningkatkan kesejahteraan masyarakat, menjaga kebersihan lingkungan dan menjadi alat mendukung terlaksanksananya protokol kesehatan covid-19 masa pandemi.

"Kuranji saya tetapkan menjadi percontohan, ini harus dimanfaatkan oleh warga. Karena ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat mengelola sampah dengan benar, kemudian juga bisa mendapat penghasilan,"ujarnya.

Pembuatan aplikasi tersebut melibatkan program tridharma perguruan tinggi dari Unversitas Taman Siswa Padang (Unitas). Selain pengelolaan penjemputan aplikasi tersebut juga menjadi alat promosi dan penjualan produk hasil olah bank sampah.

"Ini sekaligus inovasi Tim Penggerak PKK Kecamatan Kuranji, dengan aplikasi itu nantinya kita harapkan operasional bank sampah akan lebih efektif,"sebut Camat Kuranji, Eka Putra Buhari.

Disebutkannya, Bank Sampah Pancadaya yang didirikan sejak 2017, dengan sekretariat di belakang Kantor Camat Kuranji sudah memiliki anggota 402 orang. Dengan aplikasi itu nantinya akan terus bertambah. (***)

Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved