Wagub Sumbar Nasrul Abit melaksanakan Shalat Idul Adha di Sitiung. (humas). |
Nasrul Abit memilih merayakan Shalat Id di daerah pedalaman, yaitu daerah transmigrasi Sitiung Kabupaten Dharmasraya.
"Kedatangan kami ke sini, jangan disalahartikan. Ini adalah kunjungan untuk melihat langsung keadaan warga yang ada dipedalaman dalam menghadapi wabah virus corona (Covid-19)," ucapnya.
Wakil Gubernur Sumbar kembali mengimbau kepada masyarakat untuk melaksanakan shalat Idul Adha 1441 Hijriah ini harus menjalani aturan protokol kesehatan Covid-19, jaga jarak, cuci tangan, pakai masker, tetap diikuti.
"Ini salah satu upaya memutus penyebaran Covid-19 di Sumbar yang saat ini masih ada terkena Covid-19 mewabah. Bahkan, jumlahnya kemaren sudah ada 16 orang. Untuk itu saya berharap masyarakat yang ada berkeinginan untuk ke Padang, bisa ditunda dulu," ungkap Nasrul Abit.
Sebelum sholat Id, Wagub Sumbar mengajak jamaah untuk memaknai Idul Adha lebih dari sebuah ketaatan kepada Allah SWT, serta kepedulian bersama dan berbagi. Apalagi pada masa pandemi Covid-19, perlu pengorbanan menghadapi wabah Covid-19.
Idul Adha ini dapat dimaknai untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT. Melalui usaha dengan berkurban, bukan hanya berkurban hewan, baik sapi maupun kambing, tetapi lebih dari itu, yaitu bagaimana mengimplementasikan hati kita untuk berkurban tidak mudik terlebih dahulu.
Selain shalat Id, Nasrul Abit bersama istri menyerahkan satu sapi kurban yang rencananya akan dilakukan pemotongan sapi kurban bersama masyarakat Desa Air Bara. Sebanyak enam ekor sapi kurban disembelih, termasuk sapi kurban dari Nasrul Abit. (relis)
Bagikan