Diah Erwiany dalam sebuah acara. (sumber: kumparan.com) |
Masker berjenis clean space purifying respirator itu pun terbilang mahal, harganya berkisar SGD 2.133 atau senilai Rp 22 juta. Tapi tentu saja, ada harga ada kualitas, masker itu awet dan fungsinya lebih dari masker bedah atau kain.
"Ini maskernya beda. Udara yang masuk dan keluarnya juga berbeda. Terus ada filternya juga," kata Erlinda Meidiana, salah satu staf Bless Indo, importir produk masker jenis Clean Space, seperti dikutip dari kumparan.com, Senin (6/7).
Produk masker ini belum diproduksi di Indonesia. Bless Indo ditunjuk pihak produsen yakni Fisher Scientific yang berbasis di Singapura dan Jadi dia menduga Diah memesan masker canggih ini ke produsen langsung.
Erlinda menjelaskan, pengguna masker ini juga terbilang aman dari ancaman droplet-medium penularan virus Corona. Daya saringnya sampai 99,7 persen dan mampu menepis makhluk ultra kecil seperti virus.
"Filternya bisa dicuci juga. Jadi lebih aman, kalau pakai masker surgical itu kan kadang engap karena udaranya cuma satu aja kan, di situ," jelas dia.
Kemudian bisa pula dicas selama 2 jam full, pemakaian 9 jam. Kalau pertama beli harus dicas dulu.
Dalam beberapa kesempatan, Diah Erwiany, memakai masker unik 'andalannya'. Teranyar saat menemani sang suami berolahraga bersama para taruna di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, Minggu (5/7).
Sebelumnya, Diah juga pernah memakai masker berjenis clean space purifying respirator itu di momen pemakaman eks KSAD Pramono Edhie Wibowo pada 15 Juni lalu.
Diah yang merupakan Ketua Umum Persit Kartika Chandrajuga juga menggunakan masker ini saat teleconference dengan para perawat di RSPAD Gatot Soebroto pada 16 April lalu. Di momen itu, ia sempat menangis karena terharu dengan kisah para perawat pasien Covid-19. (***)
Bagikan