 |
| Gubernur Sumbar Irwan Prayitno saat bincang-bincang dengan Kapolda Sumbar dan Wawako Padang Hendri Septa. (humas). |
Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno mengatakan kasus pertama itu dikonfirmasi lima pasien positif. Setelah itu Sumbar mengalami hari-hari kelam covid-19, pernah di urutan ke empat se Indonesia dan nomor satu di Sumatera jumlah pasien positif covid-19 dan hari ini berads di posisi 17 nasional.
Data Dinas Kesehatan Sumbar untuk jumlah orang yang diperiksa selama periode Maret-Juli itu 62.087.
Setelah melakukan testing, tracing, treatment hingga tracking sampai hari ini postivity rate (PR) Sumbar 1,46 persen. Data Kemenkes RI untuk ini, dikatakan Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman, masih terendah dan terbaik nasional.
Total postif civid-19 Sumbar Sabtu pukul 15.00 WIB berdasarkan data Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Unand dan Laboratorium Pengujian Veteriner Baso Agam, 817 orang dan pasien sembuh 696 orang.
Rincian penanganan Covid-19 Sumbar per Sabtu sore ini, pasien dirawat di berbagai rumah sakit 45 orang (5,5 persen), pasien melakukan ksolasi mandiri 30 orang (3,7 persen), isolasi di BPSDM 14 orang (1,7 persen). Pasien positif meninggal dunia 32 orang (3,9 persen) dan pasien sembuh 696 orang (85,2 persen).
"Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar tetap mengingatkan masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, pakai masker yang benar, cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, jaga jarak dan jauhi kerumunan orang," kata Jasman. (***)
Bagikan
