arrow_upward

Gibran, Anak Presiden Jokowi Calon Tunggal Pilwako Solo?

Jumat, 17 Juli 2020 : 14.55

Gibran Rakabuming Raka. 
Solo,  AnalisaKini.id -Putra sulung Presiden Jokowi Gibran Rakabuming Raka telah diusung oleh PDI Perjuangan (PDIP) di Pilwalkot Solo. Siang ini, deklarasi dukungan itu rencananya akan diumumkan langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Lantas bagaimana peta dukungan partai politik untuk Gibran di Pilwalkot Solo ?

Disebutkan PDIP Solo, Gibran akan berpasangan dengan Teguh Prakosa, yang kini anggota DPRD Solo. Hampir seluruh partai yang memiliki kursi di DPRD Solo, kecuali PKS, melabuhkan dukungan untuk Gibran.

Jumlah kursi di DPRD Solo sendiri 45 kursi, 30 diborong PDIP, sisanya PKS 5 kursi, Gerindra, Golkar, PAN masing-masing 3 kursi dan PSI 1 kursi.

Syarat untuk diajukan calon sendiri adalah 9 kursi atau 20 persen dari total kursi. Tanpa berkoalisi dengan partai lain, sulit bagi PKS untuk mengajukan calon sendiri. Hal ini membuat Gibran dan Teguh Prakosa menjadi calon tunggal di Pilwalkot Solo .

Berikut sikap masing-masing partai di Solo? Berikut sikapnya seperti dikutip dari kumparan.com

Golkar
Melalui Ketua Bappilu Maman Abdurrahman, DPP Golkar meminta dukungan kepada Gibran sudah resmi dan final.

"Bantuan untuk Bobby Nasution (Pilwalkot Medan) dan Gibran sudah final, karena berdasarkan hasil survei menang dan trennya naik terus, di sisi lain aspirasi dari pengurus daerah," kata Maman saat dimintai tanggapan, Selasa (16/6).

Gerindra
Wakil Ketua Umum DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, dukungan ke Gibran bukan merupakan permintaan khusus Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

"Kalau informasi internal sementara, ya, calon kuat masih yang dimiliki (Gibran). Ya kalau soal dukung pendukung, ya, kami juga sudah ada arahan untuk mendukung (Gibran)," kata Dasco di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa ( 11/2).

PAN
Sekjen DPP PAN Eddy Soeparno memastikan PAN akan mendukung Gibran, alasannya karena elektabilitas dan popularitas Gibran. Selain itu ada juga efek Jokowi di Solo. Terlebih, menurut Eddy, Solo adalah kandang Banteng.

"Solo kita dukung Gibran. Di satu pihak kan kita berjuang dengan kondisi sekarang, di mana elektabilitas Gibran kan sangat tinggi dan itu dilihat dari segala aspek. Aspek popularitas dan elektabilitas, Gibran juga kan Jokowi efek masih besar di sana, ya itu kan kampungnya Jokowi , ditambah lagi itu banteng Banteng, "kata Eddy kepada kumparan , Jumat (17/7).

PSI
Awalnya, PSI juga memberikan sinyal dukungan kepada Gibran jika pada akhirnya dikeluarkan PDIP. PSI bahkan siap mengumpulkan KTP sebanyak 40.000 demi Gibran.

"Gibran memenuhi kriteria sebagai cawali dari PSI. Putra Presiden Jokowi itu sosok mandiri dan sukses dalam membangun bisnis. Kami siapkan dua alternatif, yakni bergabung dengan PDIP jika mengusung Gibran sebagai cawali. Kalau Gibran tidak diusung PDIP, kita siapkan Gibran maju jalur independen dengan menyediakan 40.000 KTP sebagai syarat dukungan," ujar Anggota DPRD Solo F-PSI Antonius Yoga Prabowo di Jalan Slamet Riyadi, Solo, Jawa Tengah, Minggu (29/9/2019).


PKS

Ketua DPW PKS Jateng Abdul Fikri Faqih menyebut pihaknya masih wait and see melihat dinamika di Pilwalkot Solo. Yang pasti, kata Faqih pihaknya akan ikut suara umat.

"Kita tetap wait and see, bersama ummat ya. Jadi, nanti ummat yang akan ke mana. Kecuali PKS punya kursi yang bisa maju sendiri, ya itu bisa menentukan. Tetapi kalau tidak ya ini saja, kebersamaan dengan ummat," kata Faqih saat dimintai tanggapan, Jumat (26/6)

Akankah Gibran-Teguh menambah deretan calon tunggal dalam kontestasi Pilkada di Indonesia? Kita tunggu saja.(***)
Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved