arrow_upward

Songsong New Normal, Wawako dan Kapolresta Tinjau Pasar Raya Padang

Sabtu, 06 Juni 2020 : 20.53
Wawako Padang Hendri Septa bersama Kapolresta Padang Kombes Pol Yulmar Try Himawan kunjungi Pasar Raya Padang songsong new normal. (humas

Padang, AnalisaKini.id-Menyongsong penerapan era tatanan kehidupan baru atau  dikenal 'new normal life' efek dari pandemi virus corona (Covid-19), Pemerintah Kota Padang saat ini membuat langkah-langkah agar semuanya berjalan sesuai harapan. 

Termasuk menyiapkan Peraturan Walikota (Perwako) yang dilanjutkan Peraturan Daerah (Perda) untuk kejelasan aturan disertai sanksi tegas bagi pelanggar nantinya. 

Sementara guna memastikan kesiapan Kota Padang menuju diberlakukannya era tatanan kehidupan baru tersebut, Wakil Walikota Padang Hendri Septa bersama Kapolresta Padang Kombes Pol Yulmar Try Himawan dan sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait melakukan peninjauan dan sosialisasi ke kawasan Pasar Raya Padang, Sabtu,  6 Juni 2020. 

Seperti diketahui, Pasar Raya Padang merupakan salah satu klaster penyebaran Covid-19. Meski belum berhasil sepenuhnya diputus, namun grafik penurunan kasus Covid-19 di klaster tersebut mulai terlihat signifikan. 

"Insya Allah, Juni 2020 nanti Kota Padang akan memasuki fase new normal life. Tentu semua dan segala sesuatunya harus kita siapkan. Baik kesiapsiagaan penanganan dan pengawasan, lalu kelengkapan personil, sarana-prasarana bahkan aturan tegas yang ditegakkan," ujar Wawako Hendri Septa di sela peninjauan. 

Terutama  katanya, yaitu menyosialisasikan kepada seluruh masyarakat Kota Padang. Memasuki era new normal life bukan berarti kembali bebas melakukan aktifitas seperti semula sebelum Covid-19 melanda. Namun ada aturan atau prosedur tetap (protap) yang wajib diikuti. 

Lebih lanjut atas nama Pemerintah Kota Padang, Hendri Septa meminta dan mengajak kepada seluruh warga Kota Padang untuk senantiasa bersama-sama mendukung pemerintah dan unsur forkopimda serta pihak terkait lainnya untuk menjalankan tatanan kehidupan baru nanti dengan sebaik-baiknya.

Karena bagaimanapun juga harus bangkit dan kembali beraktivitas seperti sedia kala. Tapi pada fase saat ini dan ke depan harus selalu memperhatikan protap pencegahan dari penyebaran Covid-19," pungkas wawako. 

Sementara itu di tempat yang sama, Kapolresta Padang Kombes Pol Yulmar Try Himawan juga mengatakan, sesuai kesepakatan bersama untuk memaksimalkan penanganan Covid-19 di Pasar Raya Padang telah membuat hanya dua pintu masuk.  Yakni di pintu masuk Simpang Kandang dan simpang Air Mancur.

"Tujuannya tentu adalah untuk memudahkan pengawasan bagi orang yang mau masuk dan keluar dari Pasar Raya sehingga bisa dikontrol berapa jumlahnya dan harus memenuhi protab Covid-19 tentunya," sebutnya.

Yulmar melanjutkan untuk kawasan Pasar Raya Padang sejumlah petugas gabungan telah disiagakan. Hal itu mengingat, Pasar Raya saat ini masih menjadi klaster penyebaran Covid-19 terbesar di Padang yang tengah diusahakan pemutusannya.

Di Pasar Raya Padang ini personil yang disiagakan adalah sebanyak 157 orang. Terdiri dari Polresta Padang, Polda Sumbar, Satbrimobda, Kodim 0312/Padang, Satpol PP, Dinas Kesehatan dan Dinas Perhubungan. 

Dalam peninjauan itu juga diikuti Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang Andree Algamar beserta jajaran, Kepala Dinas Perhubungan Dian Fakri, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Amrizal Rengganis serta lainnya.(***)
Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved