Jakarta, Analisakini.id - Kementerian BUMN resmi melakukan perombakan jajaran direksi dan komisaris PT Pupuk Indonesia (Persero) per 16 Juni 2025, melalui surat keputusan Menteri BUMN dan PT Danantara Asset Management.
Dalam keputusan tersebut, perseroan resmi mengangkat Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menjadi Komisaris Utama dan juga Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer Gerungan (Noel) menjadi Komisaris.
Berdasarkan pengumuman dalm keterbukaan informasi, Pupuk juga mengangkat musisi Yovie Widianto, yang kini juga menjabat sebagai staf khusus Presiden Bidang Ekonomi Kreatif.
Ada juga nama Direktur Jenderal Strategi Ekonomi dan Fiskal (Dirjen SEF) Kementerian Keuangan Febrio Nathan Kacaribu yang turut menjadi Komisaris, serta Nurul Ichwan yang juga saat ini menjadi Deputi Promosi Penanaman Modal (PPM) Kementerian Investasi dan Hilirisasi atau BKPM.
Iwan Sumule yang kini menjabat Wakil Kepala II Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) juga diangkat jadi Komisaris.
Lalu Muhammad Rizal Kamal, Asisten Deputi bidang SDM BUMN juga ditunjuk sebagai komisaris.
Politisi Demokrat yang terakhir menjabat sebagaibSekretaris Divisi Politik, Hukum, dan Hak Asasi Manusia Partai Demokrat
Rachlan S. Nashidik juga jadi komisaris.
Pupuk Indonesia juga mengubah nomenklatur sejumlah posisi direksi. Jabatan Direktur Transformasi Bisnis kini menjadi Direktur Manajemen Aset, sedangkan Direktur Sumber Daya Manusia menjadi Direktur SDM dan Umum.
Kemudian, Direktur Pemasaran menjadi Direktur Supply Chain, Direktur Produksi menjadi Direktur Operasi, serta posisi Direktur Portofolio dan Pengembangan Usaha diubah menjadi Direktur Teknik dan Pengembangan Bisnis.
Berikut jajaran Direksi dan Komisaris terbaru pupuk Indonesia per 16 Juni 2025:
Direksi
- Direktur Utama : Rahmad Pribadi
- Direktur Operasi : Dwi Satriyo Annurogo
- Direktur Keuangan : Wono Budi Tjahyono
- Direktur Manajemen Aset : Tri Wahyudi Saleh
- Direktur SDM dan Umum : Tina T. Kemala Intan
- Direktur Supply Chain : Robby Setiabudi Madjid
- Direktur Teknik & Pengembangan Bisnis : Jamsaton Nababan
- Direktur Manajemen Risiko : Ninis Kesuma Adriani
Komisaris
- Komisaris Utama : Sudaryono
- Komisaris Independen : Rachlan S. Nashidik
- Komisaris Independen : Irfan Ahmad Fauzi
- Komisaris: Suwandi
- Komisaris : Febrio Nathan Kacaribu
- Komisaris : Iwan Sumule
- Komisaris : Nurul Ichwan
- Komisaris : Muhammad Rizal Kamal
- Komisaris : Immanuel Ebenezer Gerungan
- Komisaris : Yovie Widianto. (*/dari berbagai sumber).
