Padang, Analisakini.id-
Sedangkan jabatan Kabiro Organisasi, tiga besar adalah Dina Febriyanti (Kabag Kesra Biro Kesra Setdaprov), Yudha Prima (Kabid Perencanaan, Pengendalin dan Evaluasi Pembangunan Daerah/P2EPD Bappeda Sumbar) dan Yuni Andra (Sekretaris Dinkes Sumbar).
Siapa jadi? Kemungkinan Yudha. Soalnya Yudha lebih berpengalaman, punya kapasitas pula. Rekam jejak bagus. Sebelumnya menjadi Kabid di Bappeda, dia menjadi Sekretaris di Dinas Kebudayaan. Sebelumnya lagi besar di Bappeda Sumbar. Dia menjadi andalan bagi induk semangnya. Bahkan tahun lalu, Yudha menjadi peserta terbaik pertama dalam pelatihan kepemimpinan administrator angkatan V di lingkungan Pemprov dan kabupaten/kota se-Sumbar.
Terakhir tiga besar untuk jabatan Kepala RSUD Mohammad Yamin adalah Andi Helmi Setiawan (Wakil Direktur Umum dan Sumber Daya Manusia RSUD Muhammad Yamin), Ardoni (Direktur Rumah Sakit Paru Sumatera Barat), Herlina Nasution (Wakil Direktur Pelayanan RSUD Muhammad Yamin). Yang punya kans besar adalah Ardoni.
Kenapa? Ardoni lebih berpengalaman. Sebelum memimpin RS Paru Sumbar dia adalah Direktur RSUD Padangpanjang. Tujuh tahun di sini. Jadi sudah dua rumah sakit pernah dia pimpin. Dan dia memang seorang dokter.
Perkiraan diatas bisa jadi meleset. Misalnya di Dinas ESDM terpilih Helmi, Dinas Perkimtan Winny yang dilantik, Dishut Bambang, Kabiro Hukum Boy, Kabiro PBJ Mahdianur, Kabiro Organisasi Yuni Andra dan Direktur RSUD Muhammad Yamin Andi Helmi. Atau nama lain.
Kenapa? Soalnya yang akan memakai adalah Gubernur, bukan media ini. Tentu ada beberapa pertimbangan Gubernur dalam menetapkannya. Jadi, jangan kecewa ya, jika tak terpilih. Lolos tiga besar saja itu sudah terbaik. (effendi/habis)