arrow_upward

Analisa Tiga Besar untuk Tujuh Jabatan Eselon II Pemprov Sumbar, 19 Nama Pas, Dua Meleset

Kamis, 01 Mei 2025 : 12.34


Padang, Analisakini.id-Lelang jabatan tinggi pratama (eselon 2) di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) memasuki babak akhir. Dari 76 kandidat yang lolos seleksi administrasi, kini menyisakan 21 kandidat untuk tujuh jabatan eselon II, masing-masing jabatan ada 3 kandidat.

21 kandidat itu, setidaknya 19 kandidat sesuai analisa media ini. Hanya dua meleset alias tidak disebut-sebut namanya akan lolos tes selanjutnya. Sebuah bukti pula, media ini mengupas dan menganalisanya mengacu kepada rekam jejak dan menghimpun portofolio semua kandidat.

Mereka akan ikut tes kesehatan pada Jumat (2 Mei 2025) di Ruma h Sakit Jiwa HB Saa'nin mulai jam 08.00 wib. Semua kandidat diwajibkan puasa selama 10 jam sebelum tes. Usai tes ini dan peserta yang lulus selanjutnya diserahkan pansel kepada Gubernur Sumbar untuk ditetapkan satu nama.

Siapa 19 kandidat yang diprediksi masuk tiga besar dan 2 kandidat lagi yang tidak disebut-sebut di awal, tapi masuk tiga besar dia? Berikut ulasannya.

Untuk jabatan Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), diperkirakan masuk tiga besar adalah Erick Kurniawan (Kabag Pengendalian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan Daerah Bagian Pengendalian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan Daerah Biro Administrasi Pembangunan), Helmi Heriyanto (Kabag Sospem Balitbangda Sumbar) dan Mitro Wardoyo (Sekreteris ESDM Sumbar) yang kini menjadi Plt. Kadis ESDM.

Setelah rekap semua hasil tes, seorang tidak lolos yaitu Erick Kurniawan. Yang masuk ternyata Yudhi Ichsan Arianto (Sekdis PM dan PTSP). Yudhi memang tidak disebut-sebut media ini di awal.

Sedangkan untuk jabatan Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan/Perkimtan, tiga kandidat yang disebut-sebut masuk semua. Yaitu Ahdiyarsyah (Sekretaris Dinas PSDA dan BK Sumbar),  Winny Sayori (Sekretaris Bappeda Sumbar) dan Hendri Zulviton (Kalaksa BPBD Padang).

Jabatan Kadis Kehutanan, masuk juga semuanya sesuai prediksi. Yaitu Bambang Suyono (Plt.Kadishut), Sayogo Hutomo (Sekretaris Dishut Sumbar) dan Dr. Ferdinal Asmin (Sekdis Pertahorbun),

Untuk jabatan Kabiro Pengadaan Barang dan Jasa/PBJ, tiga kandidat yang dijagokan masuk pas juga. Mereka adalah Youlius Honesti (Sekretaris Balitbangda yang kini Plt. Kaban Litbanda), Mahdianur (Kabid UEM, SDA dan TTG Dinas PMD Sumbar yang juga pernah jadi Plt. Kadis PMD) dan Cerry (Kabag Pembinaan dan Advokasi Pengadaan Barang dan Jasa).

Untuk jabatan Kabiro Hukum, lagi-lagi pas juga ternyata. Tiga kandidat yang diperkirakan masuk , emang masuk dia. Yaitu Mhd Lutfi AR (Kepala DPMPTSP Kabupaten Agam), Masheri Yanda Boy (Kabag Peraturan Perundang-undangan Kabupaten/Kota Biro Hukum) dan Wery Ratna Darwis (Kabag Peraturan Perundang-Undangan Provinsi Sumatera Barat Biro Hukum).

Tiga besar untuk jabatan Kepala RSUD Mohammad Yamin tepat juga ternyata. Diawal disebut-sebut Andi Helmi Setiawan (Wakil Direktur Umum dan Sumber Daya Manusia RSUD Muhammad Yamin),  Ardoni (Direktur Rumah Sakit Paru Sumatera Barat), Herlina Nasution (Wakil Direktur Pelayanan RSUD Muhammad Yamin). Ketiganya lolos.

Bagaimana dengan jabatan Kabiro Organisasi? Ini memang butuh pikiran ekstra dan analisa mendalam untuk "mempreteli" 27 kandidat yang ikut. Bayangkan yang dipilih hanya tiga kandidat. 27 kandidat itu cukup banyak yang "badagok" dan punya kompetensi yang mumpumi. Dari 3 besar yang diumumkan pansel
pada 30 April 2025, ditandatangani secara elektronik oleh Ketua Pansel Yozarwardi Usama Putra, hanya dua nama yang masuk sesuai prediksi.

Yaitu Yudha Prima (Kabid di Bappeda Sumbar) dan Yuni Andra (Sekretaris Dinkes Sumbar). Satu nama lagi tak disebut-sebut tapi masuk adalah Dina Febriyanti (Kabag di Biro Kesra Sumbar).

Lantas siapa yang bakal dipilih Gubernur Mahyeldi? Tunggu analisa berikutnya ya? (effendi)

Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved