arrow_upward

Road to WIES 2025, Perkuat Citra Sumbar jadi Daerah Industri Halal Dunia

Senin, 08 Juli 2024 : 10.30
Menparekraf, Sandiaga Uno dan Gubernur Sumbar Mahyeldi (tengah) memukul gendang tanda pembukaan Road to WIES 2025 selepas salat Dzuhur di Masjid Syekh Ahmad Khatib Alminangkabawi, Minggu (7/7).Ist

Padang, Analisakini.id- Perhelatan World Islamic Entrepreneur Summit (WIES) membuka peluang bagi usaha industri halal di daerah itu untuk lebih dikenal dunia.

"Pada WIES 2023, peserta datang dari 20 negara dengan jumlah kunjungan mencapai 10 riu orang. Ini membuka peluang bagi industri halal Sumbar untuk lebih dikenal dunia," kata Gubernur Mahyeldi dalam acara pembukaan Road to World Islamic Enterpreneur Summit (WIES) 2025 selepas salat Dzuhur di Masjid Syekh Ahmad Khatib Alminangkabawi, Minggu (7/7/2024).

Apalagi, katanya, perputaran uang pada WIES 2023 mencapai Rp146,8 miliar. "Fakta ini menunjukkan WIES tidak saja membawa efek promosi, tetapi juga membawa efek ekonomi secara langsung," katanya.

Mahyeldi mengatakan dengan besarnya dampak yang diberikan oleh WIES tersebut, Pemprov Sumbar memberikan dukungan penuh untuk pelaksanaan WIES ke-2 pada 2025 yang ditargetkan akan diikuti oleh lebih banyak peserta dari berbagai negara.

Ia meminta pelaku industri halal di Sumbar menjadikan WIES sebagai penyemangat untuk terus berinovasi, menghasilkan produk yang berkualitas sehingga memiliki daya saing.

Menurutnya untuk memaksimalkan peluang yang telah terbuka melalui WIES, perlu kolaborasi pemerintah dan semua pemangku kepentingan lain, terutama untuk mendorong peningkatan kualitas produk yang dihasilkan industri halal di Sumbar.

Ia menilai, WIES juga memberikan peluang untuk sektor pariwisata halal Sumbar semakin dikenal dunia. Berkaca dari beberapa daerah seperti Bali, Yogyakarta dan NTB, sektor pariwisata sangat laik untuk diharapkan menjadi penyokong penguatan fiskal daerah.

"Daerah sentra pariwisata seperti Bali, Yogyakarta dan NTB memiliki kemampuan fiskal yang baik disokong sektor pariwisata. Ke depan, Sumbar juga bisa menjadi seperti daerah itu karena potensinya sangat besar," katanya.

Acara itu dibuka oleh Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif (Meparekraf) RI Salahuddi Sandiaga Uno. Pembukaan Road to WIES 2025 dengan tema ‘Masjid sebagai pusat pemberdayaan wirausaha dan inovasi’ itu dihadiriKetua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Sumbar Sari Lenggogeni, Kepala Dinas Pariwisata Sumbar Luhur Budianda, Keluarga Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi serta pejabat dan tamu undangan lainnya.

Menparekraf Sandiaga Uno dalam sambutannya mengatakan, agenda ini menjadi langkah awal persiapan WIES 2025 yang dijadwalkan berlangsung di Sumbar pada pertengahan 2025 nanti.

“Kita berharap WIES 2025 menjadi momentum pengembangan wirausaha halal di Indonesia, khususnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” ujar Sandiaga.

Ia juga katakan, WIES adalah wadah yang mempertemukan para pengusaha muslim dari puluhan negara di dunia untuk saling bertukar informasi, membuka peluang-peluang usaha, wawasan, dan lapangan kerja baru.

“Sumbar telah memiliki citra yang kuat sebagai destinasi wisata halal di Indonesia bahkan dunia. WIES 2025 akan digelar untuk memperkuat ekosistem bisnis dunia, jaringan pariwisata, dan pengembangan UMKM halal,” katanya.

Road to WIES 2025 merupakan kolaborasi Dinas Pariwisata dengan Kemenparekraf. Agenda awal yakni persiapan pelaksanaan WIES 2025 yang dijadwalkan berlangsung di Sumatera Barat pada pertengahan 2025.

Peluncuran WIES 2025 diharapkan dapat menjadi momentum pengembangan wirausaha halal di Indonesia, khususnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

WIES merupakan wadah yang mempertemukan para pengusaha muslim dari 24 negara di dunia untuk saling bertukar informasi, membuka peluang usaha, wawasan, dan lapangan kerja baru. Dengan hal itu kedepannya kegiatan ini turut memperkuat citra Sumbar sebagai salah daerah pengembangan ekosistem wirausaha halal dunia.(*)


Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved