arrow_upward

Tiga Jabatan Eselon II Pemprov Sumbar Dilelang, Pejabat Pemko Padang Ikut Lagikah?

Kamis, 07 September 2023 : 19.08
Ahmad Zakri

Padang, Analisakini.id– Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat (Sumbar) membuka seleksi terbuka untuk tiga jabatan pimpinan tinggi pratama.

Berdasarkan pengumuman nomor 800/5983/BKD-2023 tentang Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat tahun 2023, tertanggal 1 September yang ditandatangani oleh Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Hansastri, penerimaan berkas pendaftaran paling lambat pada 15 September 2023.Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumbar Ahmad Zakri membenarkan sudah dibukanya seleksi terbuka untuk tiga jabatan eselon II Pemprov.  

Tiga jabatan yang dilelang ini adalah Asisten II Setdaprov Sumbar, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Sumbar.

Tahapan seleksi itu diawali dengan pengumuman pada 1-15 September, penerimaan berkas pendaftaran (1-15 September), seleksi administrasi (16 September), pengumuman lulus dan tidak lulus seleksi administrasi (16 September), uji kompetensi (18-19 September), rekam jejak (21 September), pengumuman rekam jejak (22 September), pengumuman yang dinyatakan lulus dan tidak lulus uji Kompetensi/tes Pemetaan potensi (22 September).

Kemudian pelaksanaan tes penulisan makalah (25 September), pengumuman tes makalah (29 Septembert), wawancara (2-3 Oktober), pengumuman hasil wawancara (5 Oktober), tes kesehatan (6 Oktober), pengumuman akhir 3 calon dengan nilai tertinggi pada (9 Oktober).

"Untuk jadwal lengkap dan persyaratannya, persilakan lihat situs www.sumbarprov.go.id.," sebut Ahmad Zakri.

Untuk diketahui dari tiga jabatan eselon II yang dilelang itu, satu kosong (Asisten II Setdaprov) yang kosong sejak 1 Juni 2023 pascapensiunnya Wardarusmen dan kini di-plt-kan kepada Kepala Dinas Kehutanan Sumbar, Yozarwardi Usama Putra.

Dua lagi masih ada pejabatnya, yaitu Asbe Hendri, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Sumbar dan Gemala Ranti, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Sumbar.

Dari data yang didapatkan, Asben Hendri lahir pada 9 Desember 1963 dan terhitung 1 Januari 2024 tidak masuk kantor lagi. Sedangkan Gemala Ranti lahir pada 14 Desember 1963 dan 1 Januari 2024, jabatan Kadi, kosong.

Melihat tahapan lelang jabatan itu, hasil tiga besar diumumkan 9 Oktober. Akankah pelantikan dilaksanakan di bulan Oktober itu? Atau awal Januari 2024? Tak tahu lah kita.

Dan juga ditunggu-tunggu publik, khususnya ASN Pemprov Sumbar. Akanlah kembali pejabat Pemko Padang ikut lelang menyusul pejabat Pemko Padang yang kini sudah dilantik menjadi pejabat Pemprov Sumbar?

Berdasarkan data juga, pejabat Pemko Padang yang dilantik itu adalah Amasrul (Sekdako) menjadi Kepala Dinas PMD, Andri Yulika (staf ahli) menjadi Asisten III, Medi Iswandi (staf ahli) menjadi Kepala Bappeda, Barlius (Kepala BPBD) menjadi Kepala Dinas Pendidikan.Selanjutnya, Al Amin (staf ahli) menjadi Kabiro Sospora, Endrizal (Kepala BPBD) menjadi Kepala Dinas Koperasi dan UKM), Rudy Rinaldi (Kepala Dinas Pertanahan) menjadi Kepala BPBD dan yang terakhir Mursalim (Kepala Satpol PP) menjadi Kepala Biro Administrasi Pimpinan.

Yang istimewa adalah Al Amin. Ikut lelang untuk jabatan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (eselon 2a), tapi gagal. Kalau bersaing dia dengan Nizam Ul Muluk (pejabat eselon 2b) di Pemkab Sijunjung. Tapi akhirnya selamat juga menembus rumah bagonjong (sebutan untuk kantor gubernur Sumbar). Lewat jalur jobfit menduduki jabatan Kabiro Sospora. (*) 


Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved