arrow_upward

Serius Kembangkan SDM Pariwisata, Wagub Sumbar Tinjau SMKN 8 Sijunjung

Kamis, 23 Februari 2023 : 13.36

 


Wagub Audy Joinaldy bersama Wabup Iradatillah,  pimpinan dan siswi SMK 8 Sijunjung. (ist).

Sijunjung, Analisakini.id-Salah satu inti dari pengembangan kepariwisataan adalah sumber daya manusia. SDM yang baik nantinya akan mewujudkan services, cleanliness, dan hospitality yang baik, kreativitas dan inovasi dalam pengelolaan destinasi wisata.

Demikian diungkapkan Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy saat meninjau SMKN 8 di Nagari Manganti, Sumpur Kudus, Sijunjung, Rabu, (23/2/2023). 

SMKN 8 merupakan sekolah yang baru berdiri pada 2019 dengan dua kompetensi keahlian, yaitu perhotelan dan usaha perjalanan wisata. Untuk kegiatan belajar siswa, sekolah ini sudah memiliki Ruang Praktik Siswa (RPS) perhotelan yang diberi nama Edotel Manganti dengan dua kamar tidur VIP dan tiga kamar standar. Di dalam Edotel terdapat lobby, front office, ruang pertemuan dengan kapasitas 100 orang, mushala, mini bar, dapur, gudang, ruang laundry dan area parkir yang luas.

Wakil Gubernur mengatakan infrastruktur fisik SMKN 8 yang sudah cukup bagus itu selanjutnya akan disupport oleh pemerintah provinsi dengan penempatan guru PPPK sesuai dengan kebutuhan sekolah.

Sebagai sekolah yang bertujuan mencetak SDM pariwisata, Wagub Audy juga menekankan agar SMKN 8 semakin memperbanyak kerjasama dengan private sector di bidang pariwisata maupun Kelompok-kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).

"Apalagi Geopark Silokek kemarin masuk dalam 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022. Ini peluang bagi SMK 8 Sijunjung untuk bekerjasama dengan desa-desa wisata," ujar Wagub.

Hal serupa juga disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Luhur Budianda. Ia mengatakan untuk mengejar jumlah kunjungan 8,2 juta wisatawan diperlukan saling kerjasama berbagai pihak, mulai dari pemerintah, private sector, masyarakat, media, akademisi, dan lain-lain, tak terkecuali sekolah.

"Pemerintah Provinsi juga melakukan hal yang sama, kita memperbanyak kerjasama dengan berbagai pihak untuk pengembangan pariwisata. SMK Kepariwisataan juga harus seperti itu," ujarnya.

Menurut Luhur Budianda, dengan kembalinya geliat sektor wisata Sumatera Barat, ditambah adanya program Visit Beautiful West Sumatera (VBWS) 2023, kebutuhan tenaga dan kerjasama di bidang kepariwisataan semakin terbuka lebar bagi SMK pariwisata. (**/ef)


Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved