 |
| Anggota DPR Asli Chaidir didampingi Walikota Padang Hendri Septa serahkan secara simbolis dana PKH kepada perwakilan penerima.(ist) |
Padang, Analisakini.id-Dampak pandemi Covid-19 masih dirasakan warga hingga kini. Untuk meringankan beban warta, pemerintah mengucurkan berbagai bantuan sosial (bansos). Tahun ini bansos dimaksud dipercepat disalurkan sebagai dampak pandemi dan pembatasan sosial kegiatan masyarakat.
"Bagus itu, karena sangat membantu masyarakat. Meski begitu, kita minta pemerintah dan elemen masyarakat lainnya aktif mengawasi agar tepat sasaran. Jangan muncul lagi penerima ganda yang jumlahnya mencapai 21 juta penerima," kata Anggota Komisi VIII DPR H. Muhammad Asli Chaidir, Rabu (2/3/2022) di aula kantor Camat Koto Tangah, Padang.
Di hadapan para penerima bansos, politisi PAN ini berharap benar-benar dimanfaatkan sesuai peruntukannya. Jangan digunakan hal yang tidak perlu.
"Banyak mengapung bansos digunakan untuk hal-hal yang sifatnya lebih konsumtif. Di DPR juga heboh. Tapi ini bukan di Sumbar, di daerah lain. Semoga tidak terjadi di sini," kata Asli.
Bantuan yang diberikan itu meliputi program bantuan pangan non tunai (BPNT) untuk 34.804 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) senilai Rp20,44 miliar,
program PKH senilai Rp15,7 miliar untuk 16.164 KPM, dan program atensi (asistensi rehabilitasi sosial) senilai Rp 357 juta lebih dengan rincian
kursi roda, threepot, tongjkat, sembako, alat bantu dengar, modal usaha, anak yatim piatu karena Covid-19.
Menteri Sosial diwakili
Kabiro Humas Dr. Hasyim menyebutkan bantuan itu adalah program pemerintah untuk ringankan beban masyarakat terdampak Covid-19 dan terkena pembatasan sosial.
"Tahun ini penyalurannya dipercepat. Alokasi juga cukup besar. Ini tidak terlepas dari dukungan dan perjuangan anggota Komisi VIII DPR. Untuk Sumbar, andil Pak Asli Chaidir di Komisi Viii cukup besar. Jadi patut kita berterima kasih," katanya disambut aplus oleh hadirin.
Walikota Padang Hendri Septa dalam kesempatan itu juga berterima kasih kepada Menteri Sosial dan Anggota DPR Asli Chaidir yang terus memperlihatkan kepedulian dan perhatian kepada warga Padang.
"Sudah cukup banyak yang diperjuangkan untuk warga Padang. Kami secara pribadi dan atas nama Pemko Padang, berharap dukungan terus diberikan, karena mengandalkan APBD kota saja tak cukup,"harap Wako Padang.
Hadir juga Kepala Dinas Sosial Sumbar, Pimpinan PT POS Sumbar, perwakilan Bank Mandiri dan pejabat terkait dari Kemensos dan Pemko Padang. (***)
