Walikota Hendri Septa meninjau lokasi tanah yang dihibahkan warga Suku Melayu di Piai untuk pembangunan SMP baru. (humas) |
Padang, Analisakini.id-Walikota Padang Hendri Septa mengungkapkan rasa bahagia dan suka citanya atas dukungan yang terus-menerus dilihatkan oleh semua lapisan masyarakat.
Kali ini orang nomor satu di Padang tersebut mendapati kabar gembira yakni atas adanya pemberian hibah tanah dari keluarga besar Suku Melayu yang berada di RT 05 RW 6, Kelurahan Piai Tanah Sirah, Kecamatan Lubuk Begalung (Lubeg).
"Alhamdulillah wa syukurillah, atas nama pribadi dan Pemerintah Kota (Pemko) Padang kami tentu sangat bersyukur dan berterima kasih atas adanya pemberian hibah tanah dari keluarga besar Suku Melayu ini. Tanahnya cukup luas dan lokasinya berada di perbatasan antara Kecamatan Lubeg dan Pauh. Insya Allah dalam waktu dekat akan kita pergunakan untuk pembangunan SMP Negeri baru yakni SMPN 44 Padang. Semoga hadirnya sekolah ini nantinya sebagai kebangkitan yang akan menjawab kebutuhan penambahan sekolah negeri di Padang," ungkap Wako sewaktu meninjau lokasi tanah yang dihibahkan tersebut, Senin (17/1/2022).
Hendri juga menyebut pemberian hibah tanah ini adalah suatu bentuk dukungan yang luar biasa bagi kemajuan dunia pendidikan di Padang. Terutama bagi peserta didik yang tinggal di dekat sekolah yang akan dibangun tersebut tak perlu lagi jauh-jauh bersekolah.
"Jadi hal ini sangat luar biasa dan tentunya sangat berguna bagi perkembangan anak didik kita. Kami juga memohon doa restu dan dukungan dari warga Kota Padang, semoga proses dan segala sesuatu yang berkaitan dengan upaya pembangunan SMP negeri baru ini dapat berjalan dengan lancar dan selesai sesegera mungkin."katanya.
Selain itu dia juga berharap mudah-mudahan hal mulia seperti ini akan semakin banyak lagi ditiru dan dilakukan warga lain.
Adapun dalam peninjauan tersebut juga hadir Anggota DPRD Padang Jupri, serta hadir beberapa kepala OPD terkait di antaranya Kepala Dinas Pertanahan Raju Minropa, Kepala Dinas PUPR Tri Hadiyanto serta Kepala Bappeda Yenni Yuliza dan Camat Lubeg Heriza Syafani bersama Lurah Piai Tanah Sirah.
Perwakilan Mamak Kepala Waris (MKW) keluarga besar Suku Melayu selaku penghibah tanah dan tokoh masyarakat setempat juga hadir di kesempatan itu.(***)