arrow_upward

Anggota Komisi II DPR Minta Istana Jelaskan Kabar Pesawat dan Helikopter Kepresidenan Dicat Ulang

Selasa, 03 Agustus 2021 : 21.02

 

Drs. H. Guspardi Gaus, M.Si.

Jakarta, Analisakini.id-Anggota DPR dari Fraksi PAN Guspardi Gaus meminta pemerintah atau pihak Istana menjelaskan kepada masyarakat terkait kabar yang menyebut bahwa pemerintah mengubah warna pesawat dan helikopter kepresidenan dengan mengeluarkan biaya yang cukup besar. 

Di media sosial beredar foto pesawat presiden baru dicat ulang. Foto tersebut disertai caption bahwa biaya pengecatan makan biaya  Rp1,4 miliar hingga Rp 1,9 miliar. 

Tidak hanya pesawat Kepresidenan RI, helikopter khusus presiden pun  dikabarkan turut mendapat pengecatan baru. 

Dalam unggahan tersebut, tampak pesawat Kepresidenan yang telah dicat merah putih bersanding dengan helikopter kepresidenan yang dicat dengan warna senada. Penjelasan dari Istana penting agar isu ini tidak menjadi polemik di masyarakat. Apalagi biaya pengecatan yang besar di tengah pandemi COVID-19.

"Tentu harus jelas apa substansi dari pada perubahan warna. Pemerintah harus menjelaskan kepada publik supaya jangan menimbulkan miskomunikasi dan persepsi yang terkesan menghamburkan dana. Tentu harus dilakukan klarifikasi. Wajib itu," tutur Politisi PAN ini. 

Legislator asal Sumatera Barat itu menilai, jika kabar tersebut dibenarkan pemerintah, maka langkah ini jelas menunjukkan Istana kurang peduli dengan kondisi masyarakat saat ini yang tengah berjuang menghadapi pandemi. Ini pun bertolak belakang dengan imbauan Jokowi bahwa pejabat harus punya 'sense of crisis'. 

"Harus punya sense of crisis lah ya. Harus mempunyai rasa kepedulian terhadap kondisi kekinian," ujarnya. 

Untuk itu, anggota Komisi II DPR ini meminta agar pemerintah tak melakukan hal-hal yang memang tidak diperlukan saat ini. Apalagi, hanya sekadar mengecat ulang pesawat dan helicopter kepresidenan dengan anggaran yang cukup besar. 

"Hal-hal yang tidak substansi tak perlu dilakukan," ujarnya. 

Diketahui, Eks Komisioner Ombudsman Alvin Lie mengunggah soal foto pesawat presiden yang dicat warna merah dan putih itu. 

Dalam akun Twitternya, Alvin menyebut pengecatan hanya menghamburkan uang. Sebab, biaya pengecatan berkisar Rp 1,4 miliar hingga Rp 2,1 miliar. 

Sementara itu dikutip dari akun Twitter @KRMTRoySuryo2 : "Maaf, koreksi pak Alvin, itu yang dihitung baru biaya cat pesawat Boeing-nya, padahal dalam foto Skadron17 ini tampak juga helikopter yang sudah dicat baru,". (***)


Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved