Gubernur Sumbar Mahyeldi memberikan sambutan.(***) |
Padang, AnalisaKini.id- Gubernur Sumbar Mahyeldi berharap tim penggerak PKK sukses melaksanakan programnya yang dukungan dan support oleh bupati/walikota, terutama dalam ikut serta sosialisasi mengajak masyarakat lebih serius dalam melakukan disiplin protokol kesehatan, sebagaiman yang dianjurkan oleh TP-PKK Pusat.
Hal ini disampaikan Mahyeldi dalam sambutan pada acara pelantikan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten dan Kota. Pelantikan itu dilakukan oleh Ketua TP-PKK Provinsi Sumbar Hj. Harneli Mahyeldi di Auditorium Gubernuran Jumat (26/2/2021).
Gubernur juga katakan, tugas Tim penggerak PKK membantu kesuksesan bupati dan wakil bupati /walikota dan wakil walikota karena dengan adanya semangat dan dukungan TP-PKK akan meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada kepala daerah.
" Kita juga meminta tim penggerak PKK agar memberikan perhatian terhadap generasi muda dengan bersinergi dengan SKPD terkait, Dinas Perlindungan Anak Keluarga Berencana, dan Pemberdayaan Perempuan," pintan Mahyeldi.
Mahyeldi juga ingatkan berkaitan dengan ekonomi keluarga, UMKM, koperasi dan lain-lain sehingga program PKK lebih maju kedepan sering dengan fasilitas dari dukungan bersinergi TP-PKK, dengan SKPD juga merupakan bagian dari tugas-tugas tim penggerak PKK perlu dikembangkan.
"PKK ikut serta mendukung kegiatan pengengan ekonomi masyarakat melalui program dan kegiatan yang mampu memotivasi kader-kader PKK di daerah untuk membangkitan ekonomi yang terdampak dalam penanganan wabah covid 19 saat. Berikanlah langkah-langkah terbaik untuk kemajuan bersama dalam gerakkan TP-PKK melaksanakan tugas dan peran dengan progam kegiatan, semoga dapat memberikan hasil yang terbaik bagi masyarakat di kabupaten/kota khususnya Provinsi Sumbar," himbaunya.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Harneli Mahyeldi juga meminta kepada bupati/walikota untuk memberikan perhatian dan dukungan sepenuhnya kepada TP-PKK, walaupun dimasa pandemi Covid-19 ini.
"Karena TP-PKK sangat dibutuhkan oleh masyarakat kita untuk memberikan kesejahteraan kepada masyarakat, dengan hadirnya bapak bupati dan walikota supaya sejalan apa yang diinginkan," ungkap Harneli.
Lebih lanjut Harneli juga menyebutkan sebagai pengurus PKK ada tiga yang harus diperhatikan yang pertama mau, kedua mampu, dan yang ke tiga ada waktu.
"Dalam artian mau bekerja kemudian mampu sesuai dengan ilmunya dan kemudian juga ada waktu untuk mengikuti kegiatan sosial ini," sebut Harneli.
Ada sebelas orang Ketua TP-PKK kabupaten/kota dilantik sekaligus yakni, Yennita Andri Warman sebagai Ketua TP- PPK Agam, Titi Susilawati Hamsuardi Ketua TP-PKK Pasaman Barat, Zulmiyetti Zul Elfian Ketua TP-PKK Kota Solok, Dewi Sutan Riska Ketua TP-PKK Dharmasraya, Lise Eka Putra Ketua TP-PKK Tanah Datar.
Susi Benny Utama sebagai Ketua TP-PKK Kabupaten Pasaman, Fiona Erman Safar Ketua TP-PKK Kota Bukittinggi, Yusrita Suhatri Bur Ketua TP-PKK Padang Pariaman, Riri Benny Dwifa Ketua TP-PKK Sijunjung, Lira Rizki Kurniawan Ketua TP-PKK Limapuluh Kota, dan Yunesti Risma Yul sebagai Ketua TP-PKK Pesisir Selatan.
Pelantikan ini dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sumatera Barat Nomor: 04 s/d 14/KEP/PKK - Prov/II/2021 tentang pemberhentian dan pengangkatan Ketua Tim Penggerak PKK.(***)