arrow_upward

Pedagang Pasar Solok Kagumi Mahyeldi Lantaran Sukses Benahi Beberapa Pasar di Padang

Senin, 02 November 2020 : 16.18
Calon Gubernur Sumbar H. Mahyeldi berdialog dengan pedagang di Pasar Raya Kota Solok, Minggu (1/11). (ist)

Solok, AnalisaKini.id- Memimpin Kota Padang sejak 2014, Walikota Padang nonaktif Mahyeldi dikenal santun dalam mengelola kota. Pasar Raya dan sejumlah pasar satelit atau tradisional di ibukota Sumbar itu ditata baik. Bahkan, lacuik tangan Mahyeldi ini terasa lembut – selembut jiwanya sebagai seorang dai yang berceramah dari masjid ke masjid sampai saat ini.

Di tangan Mahyeldi, Pasar Raya Padang kembali hidup setelah “mati suri” karena gempa dahsyat 2009. Begitu juga dengan pasar-pasar penyebab kemacetan parah di Padang, seperti Pasar Lubukbuaya di Koto Tangah, Pasar Siteba di Nanggalo dan Pasar Bandarbuat di Lubukkilangan. Kini, tiga pasar satelit besar itu terlihat jauh dari kata semrawut, macet parah di depannya juga sudah sirna.

Apakah Mahyeldi memakai tangan dinginnya sebagai penguasa kota? Sama sekali tidak. Buya–sapaannya lebih mengedepankan dialog dan persuasif. Terkenal susahnya mengatur pedagang naik ke lantai dua di Lubuk Buaya dan Bandar Buat terasa beda saat Mahyeldi tiba. 

Dengan tenang, tanpa ada penggusuran, tanpa ada kekerasan, pedagang pindah ke lantai dua. Jalan raya yang biasanya macet karena pasar “tumpah” itu kini lancar jaya.

Hal itu ternyata membekas, saat Mahyeldi berkunjung ke Kota Solok, Minggu (1/11/2020) pagi. Calon Gubernur Sumbar itu mengunjungi dan menyapa para pedagang di Pasar Raya Kota Solok. Didampingi Anggota DPRD Kota Solok Taufik Nizam, Mahyeldi menyempatkan dialog dengan pedagang dan pengunjung.

Sebuah pemandangan menarik hadir dari dialog Mahyeldi dengan pedagang. Tiba-tiba saja ada pedagang yang meminta Mahyeldi tidak melupakan pasar. Memberlakukan Pasar Raya Kota Solok seperti Pasar Raya Padang dan beberapa pasar satelit di Padang. 

“Pasan ciek pak, jan lupoan pasa. Jan gusur kami yo pak saat apak jadi Gubernur. Tetap caliak-caliak Kota Solok,” pesan seorang pedagang langsung kepada Mahyeldi.

Taufik Nizam menyebutkan, pedagang memang terkesan dengan kiprah Buya Mahyeldi di Padang yang mampu menghidupkan kembali Pasar Raya Padang dan pasar-pasar satelit. 

“Kami dengar para pedagang ingin Buya Mahyeldi juga merawat dan membangun pasar di Kota Solok ini seperti di Padang,” kata kader PKS ini.

Mahyeldi menyebut, akan memperhatikan semua pasar di Sumbar, baik yang berstatus milik pemerintah, nagari sampai yang belum ada status. “Di pasar ini kita bisa melihat bagaimana perekonomian masyarakat. Kalau sudah baik pasarnya, tentu ekonomi akan baik. Jika jadi Gubernur, kami akan meningkatkan kualitas dan fasilitas pasar-pasar di Sumbar, tidak hanya di Padang,” kata Mahyeldi yang disebut-sebut punya elektabilitas tertinggi sebagai calon Gubernur ini.

Bergerak dari Pasar Kota Solok, Mahyeldi  mengunjungi para petani yang sedang panen di sejumlah titik. Mahyeldi menyebutkan, akan mengalokasikan anggaran 10 persen dari APBD untuk sektor pertanian. “Kami bersama Audy Joinaldy akan fokus meningkatkan kualitas pertanian Sumbar. Karena saya alumni Fakultas Pertanian Unand, dan Audy pengusaha sukses di bidang pertanian di Kawasan Indonesia bagian Timur,” kata ketua alumni Fakultas Pertanian Universitas Andalas (FPUA) Padang ini.

Berbeda dengan calon Gubernur lainnya, kemanapun Mahyeldi datang, Buya akan selalu memberikan tausyiah, seperti  ba’da Subuh di Masjid Nurul Ilmi, Kelurahan Simpang Rumbio, Kota Solok. Pemuda adalah tema yang disinggung oleh dai yang pernah mendapatkan penghargaan dari IKADI (Ikatan Dai Indonesia) Pusat ini.

“Mari kita berikan yang terbaik untuk pemuda kita hari ini. Semoga bangsa ini menjadi bangsa yang bisa menentukan nasib kita sendiri, tidak ditentukan oleh negara/bangsa lain. Karena itulah, pemuda atau milenial memiliki peran yang sangat vital dalam pembangunan,” ucap Buya diamini jamaah yang cukup banyak hadir Subuh itu.

Usai menjadi penceramah, Mahyeldi tak serta merta beristirahat. Wakil Ketua DPRD Sumbar 2004-2008 ini langsung bergabung dengan peserta senam pagi di Taman Syech Kukut, Kota Solok. Dengan ramah Buya juga menyapa para pedagang dan pengunjung taman. Tak mau ketinggalan, Mahyeldi juga mencicipi kuliner sate di kawasan itu. “Kami imbau  warga Kota Solok selalu menjaga kesehatan dan rajin olahraga untuk menghindari Covid-19,” kata Mahyeldi didampingi Rahmadani, calon Wakil Walikota Solok. (***)



Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved