arrow_upward

Warga Padang Diminta Tetap Waspadai Banjir, Longsor dan Pohon Tumbang

Kamis, 09 Juli 2020 : 20.57
Barlius.
Padang, AnalisaKini.id-Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padang, Barlius mengingatkan warga Padang untuk waspada terhadap banjir hingga pohon tumbang. Sebab,
beberapa waktu ke depan berpotensi curah hujan tinggi dan angin kencang.

"Kepada masyarakat Padang untuk berhati-hati terhadap perubahan cuaca yang kemarin cerah dan sekarang hujan dengan intensitas cukup tinggi," katanya, Kamis (9/7/2020).

Ia meminta, warga untuk hati-hati terhadap pohon tumbang, bencana longsor serta banjir. Jika tidak ada kepentingan mendesak, tetap berada di rumah.

"Warga diingatkan, hindari jalur rawan banjir, jalan licin, pohon tumbang dan jalur yang memiliki tebing tinggi. Intinya tingkatkan kewaspadaan saat berada dalam perjalanan saat hujan turun. Apakah itu kendaraan roda dua atau roda empat," ujar dia.

Dikatakannya, BPBD memiliki relawan-relawan yang ada di kelurahan-kelurahan untuk memberikan info terkini kepada Pusdalops BPBD yang siap siaga 24 jam.

"Apabila terjadi hujan dengan curah yang cukup tinggi dan tidak berhenti lebih dari satu jam, maka semuanya akan saling menginformasikan,"ujarnya.

Informasi cepat tersebar dan BPBD langsung menyikapi  dengan cepat demi menghindari dampaknya korban.

Lebih jauh disebutkan Barlius, pada 11 kecamatan di Padang memiliki titik rawan  bencana yang terbagi dari bencana longsor dan banjir.

"Dengan rawannya daerah Padang, sehingga perlu peningkatan kewaspadaan dini sekaligus upaya
perlindungan bagi warga yang bermukim di titik rawan bencana tersebut," kata Barlius.

Disebutkannya, daerah rawan longsor biasanya terjadi di kaki bukit atau pun jalan-jalan raya yang menghubungkan Padang dengan kabupaten/kota lain di Sumbar. Seperti di kawasan Teluk Nibung, Kecamatan Lubuk Begalung, daerah itu sering terjadi longsor. Kemudian juga di Seberang Palinggam, kaki bukit Gunung Padang, daerah Mata Air dan lainnya.

Barlius meminta agar masyarakat sekitar kawasan rawan bencana bisa lebih waspada jika hujan mulai melanda. Mulai dari siaga dan berjaga saat hujan. Selain itu, BPBD Padang juga sudah memasang baliho atau spanduk di daerah potensi bencana tersebut.

Di samping itu, bagi warga yang berada di daerah rawan longsor mesti siaga ketika hujan lebat lebih dari dua jam.

“Jadi sewaktu hujan kita bukan malah tidur enak. Tapi yang harus kita lakukan yaitu membawa seluruh anggota keluarga untuk pergi ke tempat yang lebih aman,” imbaunya.(103)
Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved