arrow_upward

Lion Air Kembali Mempekerjakan 2.600 Karyawan

Kamis, 09 Juli 2020 : 21.24
Lion Air. 
Jakarta, AnalisaKini. id- Lion Air Group kembali mempekerjakan 2.600 pekerja yang sebelumnya tak diperpanjang masa kontraknya. Langkah ini diambil lantaran Lion memandang adanya tren permintaan perjalanan udara yang terus tumbuh.

"Untuk itu, Lion Air Group memberikan kesempatan kepada kurang lebih 2.600 orang (tenaga kerja) yang sebelumnya tidak diperpanjang masa kontrak kerja untuk dapat bekerja kembali, seiring dengan peningkatan operasional," ujar Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, dalam keterangan resmi, Kamis (9/7/2020) seperti dikutip dari cnbcindonesia. com.

Dia memprediksi, iklim penerbangan sudah mendekati kembali normal pada akhir tahun ini atau awal tahun depan. Prediksi itu, menurutnya ditandai dengan beberapa hal.

Pertama, laju atau tren pertumbuhan jumlah penumpang yang terus meningkat dari bulan ke bulan. Kedua, sudah terjadi pergerakan perekonomian menuju arah yang lebih baik, karena berbagai program dan inisiasi pemerintah.

Ketiga, harga uji kesehatan yang semakin terjangkau terutama metode uji kesehatan skrining awal dan cepat (Rapid Test Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Keempat, akses mendapatkan uji kesehatan semakin mudah yang tersedia di beberapa titik lokasi. Kelima, persyaratan dokumen perjalanan udara bagi penumpang semakin mudah.

"Lion Air Group mempersiapkan semua armada, yang terdiri dari tipe Boeing 737-800NG, Boeing 737-900ER, Airbus 320-200CEO, Airbus 320-200NEO, Airbus 330-300CEO, Airbus 330-900NEO, ATR 72-500 dan ATR 72-600, yang dioperasikan menurut kebutuhan," tandasnya.

Lion Air Group menyampaikan terima kasih atas dukungan seluruh karyawan dan dari berbagai pihak khususnya Kementerian Perhubungan hingga sampai saat ini Lion Air Group masih beroperasi. Harapan terbesar ialah pandemi Covid-19 segera berakhir.

"Lion Air Group masih terus melakukan analisis, mengumpulkan data dan informasi, mempelajari situasi yang terjadi dengan pandangan bisnis kedepan" pungkas.(***)

Bagikan

Terbaru

Copyright © Analisakini.id | Jernih Melihat - All Rights Reserved